Beijing, Bolong.id - Setelah Kongres ke-20 Partai Komunis Tiongkok, pengendalian warga terkait epidemi Corona dihapus. Sebab dianggap tidak perlu lagi. Ternyata, Kota Wuhan, Provinsi Hubei, ditutup (lockdown).
Dilansir dari NTDTV (01/11/2022) tidak seluruh kota ditutup. Pada 31 Oktober 2022, Distrik Jiang'an, Wuhan ditutup mulai 1 November, selama lima hari hening, orang dilarang masuk atau keluar.
Setelah berita itu, maka warga pergi semalaman, mengakibatkan kemacetan lalu lintas. Sepanjang perjalanan, kendaraan padat terus melaju.
Esok pagi, menjelang penutupan, di Distrik Jiang'an, masih banyak orang yang mengantre untuk membeli sayur di supermarket besar. Warga mengantre.
Pada hari yang sama, jalan-jalan di Distrik Jiang'an mulai dikelilingi oleh pihak berwenang, dan toko-toko ditutup.
Menurut orang-orang yang mengetahui masalah ini, babak baru penutupan dan kontrol di Wuhan terkait dengan "Konferensi Dunia tentang Perlindungan dan Pengembangan Lingkungan Ekologi Lahan Basah" yang akan datang.
Konferensi Para Pihak Konvensi Dunia tentang Lahan Basah (COP14) ke-14 diadakan di Wuhan dari tanggal 5 hingga 13 November.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
