Beijing, Bolong.id - Setelah pembatasan gerak orang terkait COVID-19 dicabut pemerintah Tiongkok, kota-kota di sana kembali hiruk-pikuk seperti dulu.
Dilansir dari Xinhuanet (06/01/2023) "Pada Malam Tahun Baru, pelanggan mulai mengantri pada siang hari," kata Sha Jingjing, Manajer restoran hotpot di Distrik Chaoyang, Beijing.
"Kami menerima lebih dari 1.000 pengunjung dalam ruangan pada hari itu, yang membuat kami lebih percaya diri untuk bisnis kami."
Yang Xiulong, ketua dewan Restoran Yan Beijing, jaringan restoran kelas atas dengan 30 cabang di ibu kota Tiongkok, mengatakan dia merasakan hal yang sama.
"Saya pikir industri katering akan membutuhkan waktu untuk pulih. Namun, mengingat situasi saat ini, saya yakin proses pemulihan ini pasti akan dipercepat," ujarnya.
Di Guijie, jalan yang terkenal di kalangan pecinta udang karang pedas dan pencari kudapan tengah malam, banyak bisnis yang kembali beroperasi sepanjang waktu.
Tujuan perjalanan populer seperti kota resor Sanya atau Zhangjiakou, tempat olahraga salju dan es berkembang, menyambut masuknya wisatawan selama tiga hari liburan Tahun Baru, dengan banyak hotel yang sudah penuh dipesan. Staf di Pullman Resort Xishuangbanna di Provinsi Yunnan mengatakan bahwa kamar-kamar populer telah dipesan seminggu sebelum liburan dimulai.
Vitalitas ekonomi juga telah ditunjukkan di pusat perbelanjaan dan department store yang padat. Sistem pemantauan yang dikembangkan oleh Baidu Maps menunjukkan bahwa indeks kemacetan pusat perbelanjaan di kota-kota seperti Chongqing, Xi'an, Beijing, dan Shenzhen meningkat secara signifikan pada 1 Januari.
Menurut Laboratorium Data Besar Pasar Konsumen (Shanghai), total konsumsi offline Shanghai mencapai 12,01 miliar yuan (sekitar 1,74 miliar dolar AS) dari 31 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
Bisnis di banyak kota telah mengeluarkan kupon konsumsi untuk menarik pembeli. Pada akhir Desember, Hohhot di Wilayah Otonomi Mongolia Dalam Tiongkok utara mengeluarkan voucher senilai total 38 juta yuan, mencakup konsumsi di sektor-sektor seperti ritel, katering, peralatan rumah tangga, mobil, dan e-commerce.
Gerai belanja lokal mencatat peningkatan arus pelanggan yang signifikan selama liburan Tahun Baru, menyambut lebih dari 30.000 orang per hari. “Kami mengadakan banyak promosi, dan kupon yang dikeluarkan pemerintah juga membantu mendongkrak penjualan kami,” kata Yang Haiyan, manajer Gerai Hohhot Wangfujing.
Guo Hongtu, seorang pejabat biro perdagangan Hohhot, mengatakan arus pelanggan di pusat perbelanjaan, supermarket, dan restoran kota telah kembali ke 70 persen dari tingkat normalnya.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
