Beijing, Bolong.id - Beijing berupaya menjadi kota acuan global untuk ekonomi digital di China.
“Nilai tambah di sektor digital yang menyumbang 42,9 persen dari produk domestik bruto (PDB) regionalnya pada tahun 2023,” kata Wali Kota dari kota Yin Yong pada hari Minggu.
Dilansir dari People Daily China Senin (22/01/24), statistik resmi menunjukkan bahwa pada tahun 2023, ekonomi digital Beijing telah mencapai nilai tambah sekitar 1,88 triliun yuan (sekitar 263,7 miliar dolar AS), yang berarti peningkatan sebesar 8,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya jika dihitung berdasarkan harga saat ini.
Selain itu, Beijing juga unggul dalam pembangunan infrastruktur digital dan memiliki beberapa indikator utama nasional. Pada tahun 2023, ibu kota Tiongkok mendirikan 30.000 BTS 5G baru.
“Sehingga menempati posisi teratas secara nasional dengan 49 BTS 5G per sepuluh ribu orang,” menurut Yin.
Selain itu, 24 produk AI generatif Beijing telah diberikan akses publik, hampir setengah dari total produk AI di Tiongkok.
Zona demonstrasi mengemudi otonom tingkat tinggi di Beijing mencakup area seluas 160 kilometer persegi pada tahun 2023, memungkinkan pengujian dan penggunaan 775 kendaraan otonom dalam delapan skenario.
“Pada tahun 2024, Beijing akan mempercepat pembangunan tolok ukur global untuk ekonomi digital, secara aktif menyusun strategi di sektor-sektor utama ekonomi digital, dan secara komprehensif mentransformasi metode produksi, gaya hidup, dan tata kelola melalui digitalisasi,” tambah Yin.
Walikota Beijing menyampaikan pernyataan tersebut pada hari Minggu, ketika ia menyampaikan laporan kerja pemerintah pada sesi tahunan Kongres Rakyat Kota Beijing.(*)
Informasi Seputar Tiongkok.
Advertisement
