Lama Baca 2 Menit

China Pimpin Dunia dalam Serukan Kerja Sama Global

29 February 2024, 16:56 WIB

China Pimpin Dunia dalam Serukan Kerja Sama Global-Image-1
Suasana pertemuan

Bolong.id - Sejak mengusulkan Inisiatif Sabuk dan Jalan (BRI), Tiongkok telah memimpin dunia dalam menyerukan kerja sama global dan menentang faksionalisme serta mengejar kepentingan pribadi.

Dilansir dari 人民网 Rabu (28/02/24), Tiongkok telah berusaha mengembangkan stabilitas dalam krisis Ukraina dan krisis Gaza, kata Stephen Perry, presiden emeritus 48 Group Club, dalam wawancara tertulis baru-baru ini dengan Xinhua.

Ia menambahkan bahwa Tiongkok tidak berpartisipasi dalam konflik-konflik ini namun berusaha untuk menciptakan kondisi perdamaian yang lebih baik.

“Tiongkok telah membantu Korea Selatan mengoordinasikan responsnya secara kolektif. Saat ini Amerika Serikat bertindak di luar Dewan Keamanan (PBB), namun Tiongkok berusaha membuat Amerika Serikat menerima PBB sebagai media untuk mengelola konflik dan krisis. Masih terlalu dini untuk mengetahui dampak dari tindakan Tiongkok namun mereka mendukung perdamaian dan stabilitas sehingga mereka akan membantu,” kata Perry.

“Fakta bahwa negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia ini berupaya memperbaiki ketidakseimbangan di dunia merupakan pertanda baik karena negara-negara berkembang baru lainnya akan terdorong untuk mendukung reformasi global, persatuan dan berbagi,” katanya.

“Modernisasi Tiongkok adalah mercusuar di langit gelap yang menawarkan model untuk menemukan jalan ke depan, dan keberhasilan Tiongkok adalah contoh luar biasa tentang bagaimana kerja sama membawa persatuan di dunia untuk menciptakan dunia yang lebih baik, lebih stabil dan sejahtera,” katanya kepada Xinhua.

Perry juga mencatat bahwa dalam 300 tahun terakhir, modernisasi Tiongkok merupakan inovasi baru pertama yang membawa kemajuan bagi umat manusia di semua negara.

“Kita perlu melihat Amerika Serikat dan Kelompok Tujuh (G7) bekerja sama dengan Selatan dalam cara-cara baru untuk menstabilkan dan meningkatkan perekonomian dunia. Pada akhirnya, kerja sama adalah satu-satunya cara,” tambahnya. (*)

 

 

Informasi Seputar Tiongkok