Lama Baca 2 Menit

Ilmuwan China Catat Plasma Matahari

06 February 2024, 17:43 WIB

Ilmuwan China Catat Plasma Matahari-Image-1
ilustrasi.

Beijing, Bolong.id - Sekelompok fisikawan Tiongkok membuat diagram kecepatan tiga dimensi dari dua jenis plasma di atmosfer matahari.

Mereka menggunakan data pencitraan spektral dari satelit eksplorasi surya pertama Tiongkok, Xihe. 

Dilansir dari People Daily China Senin (05/02/24), pita gelap yang tersuspensi di korona jauh lebih dingin dan padat dibandingkan materi di sekitarnya, sehingga menunjukkan garis gelap panjang dengan latar belakang terang. Saat muncul di tepi permukaan Matahari, mereka menampilkan struktur terang yang disebut prominensia.

Xihe, teleskop luar angkasa yang beroperasi di orbit sinkron matahari, sedang melakukan eksplorasi ruang angkasa dengan pencitraan spektral Hα matahari dari bidang serba matahari. 

Ia dapat memindai seluruh heliosfer dalam waktu 46 detik, memperoleh informasi spektral di titik mana pun di matahari dan memungkinkan pemetaan dinamika pita gelap.

“Dengan menggunakan pengamatan Xihe, para peneliti dari Universitas Nanjing mendemonstrasikan perluasan, pelepasan, kemunduran, rotasi dan pemisahan garis gelap dan penonjolan matahari,” menurut rilis berita pada hari Senin oleh Badan Antariksa Nasional Tiongkok.

Bar gelap yang meletus, jika menyebar ke arah Bumi, dapat memicu badai geomagnetik, yang menyebabkan kerusakan serius pada peralatan di ruang dekat Bumi.

Pengukuran akurat bidang kecepatan tiga dimensi plasma tersebut sangat penting untuk peringatan dini dan prakiraan cuaca luar angkasa yang membawa bencana, kata para peneliti.(*)

 

 

Informasi Seputar Tiongkok.