Beijing, Bolong.id - Para ahli peserta Forum Zhongguancun 2023 di Beijing, 25-30 Mei 2023 menyatakan, Beijing tujuan investasi asing yang menarik.
Dilansir dari China Daily (02/06/2023) selama Forum Zhongguancun, perusahaan domestik dan asing menandatangani serangkaian kesepakatan investasi senilai lebih dari 60,8 miliar Yuan (sekitar $8,61 miliar),
Itu mencakup 39 proyek di sektor teknologi tinggi Beijing seperti kendaraan yang terhubung cerdas, obat-obatan dan kesehatan, dan manufaktur cerdas.
Sebanyak 152 proyek investasi yang melibatkan pembiayaan perusahaan, kerja sama taman, kerja sama pembangunan, dan pembiayaan tanah juga diumumkan selama KTT, dengan total investasi 143,4 miliar yuan.
Hubertus Troska, anggota dewan manajemen di Mercedes-Benz Group yang bertanggung jawab untuk Tiongkok Besar, mengatakan Beijing memiliki jumlah kantor pusat regional terbesar dari perusahaan Fortune 500 dan memprioritaskan pengembangan di bidang-bidang seperti perdagangan jasa, inovasi teknologi, dan manufaktur cerdas .
Dalam 10 tahun terakhir, Grup Mercedes-Benz dan mitra lokalnya telah menginvestasikan lebih dari 100 miliar yuan di Tiongkok, berfokus pada perluasan kapasitas produksi lokal, memperkuat kemampuan penelitian dan pengembangan lokal, dan membangun rantai industri otomotif, di antara bidang-bidang utama lainnya.
"Saya yakin bahwa Beijing, dengan komitmennya yang jelas untuk melanjutkan reformasi Tiongkok dan kebijakan keterbukaan dan terus memperbaiki lingkungan bisnis, akan tetap menjadi pilihan yang menarik bagi investor asing," kata Troska, yang telah tinggal di kota itu selama lebih dari sebuah dekade.
Carl-Alexander Scheef, wakil presiden Bayer Healthcare Co, Tiongkok, mengatakan upaya Beijing dalam mendorong reformasi dan keterbukaan, bersama dengan kebijakan preferensial, mendorong Bayer untuk menjadi salah satu perusahaan yang didanai asing pertama yang menetap di kota tersebut.
Pejabat pemerintah daerah telah mengunjungi pabrik perusahaan di Beijing beberapa kali untuk lebih memahami kebutuhan pembangunannya. Peluncuran Zona Perdagangan Bebas Percontohan Tiongkok (Beijing) pada September 2020 juga telah membantu Bayer dengan rantai pasokan yang tangguh dan izin bea cukai yang cepat, memberi perusahaan lebih percaya diri dalam pengembangannya di Beijing di masa depan, kata Scheef.
Tahun lalu, Bayer menginvestasikan 40 juta euro (sekitar Rp. 641.5 juta) untuk menyiapkan empat lini produksi kemasan baru di Tiongkok, meningkatkan kapasitasnya setidaknya 40 persen. “Ini investasi besar, karena kami sangat percaya pada pertumbuhan pasar Tiongkok,” tambah Scheef.
Sheng Qiuping, wakil menteri perdagangan, berkata: "Beijing adalah salah satu kota percontohan pertama di Tiongkok yang melaksanakan pembangunan kota-kota pusat konsumen internasional dan penanaman lingkungan bisnis yang inovatif. Kami dengan tulus menyambut perusahaan-perusahaan yang didanai asing untuk melaksanakan investasi di Beijing dan terus memperluas bidang kerja sama."
Beijing telah menjadi hot spot untuk investasi asing di Tiongkok. Biro Statistik Kota Beijing mengatakan investasi asing langsung yang digunakan mencapai $17,41 miliar tahun lalu, naik 12,7 persen dari tahun ke tahun. Dari total ini, $6,98 miliar dihabiskan untuk penelitian ilmiah dan layanan teknologi.
Kota ini juga menjadi pusat inovasi sains-teknologi yang terkemuka, karena merupakan rumah bagi hampir 100 universitas dan lebih dari 1.000 lembaga penelitian. Ini memegang posisi ketiga secara global dalam hal jumlah perusahaan unicorn — yang bernilai $1 miliar atau lebih. Beijing juga mengamankan posisi teratas dalam peringkat kota sains global Indeks Alam enam kali berturut-turut.
Pusat inovasi Zhongguancun telah menarik lebih dari 300 perusahaan multinasional untuk mendirikan kantor pusat dan pusat penelitian regional, dan lebih dari 130 perusahaan Fortune Global 500 untuk mendirikan kantor cabang.
Zhou Kui, mitra di perusahaan investasi Sequoia Tiongkok, berkata, "Beijing telah lama mementingkan ekosistem pengembangan industri modal ventura, menyediakan cadangan bakat yang cukup untuk inovasi teknologi sains mutakhir dan skenario yang kaya untuk aplikasi teknologi."
Sebanyak 50 perusahaan berbasis di Beijing yang telah diinvestasikan oleh Sequoia, 50 telah menyelesaikan penawaran umum perdana, dan 43 telah menjadi perusahaan unicorn.
"Kami sangat yakin bahwa lebih banyak pencapaian dan perusahaan terkemuka dengan pengaruh global akan terlihat di masa depan di Beijing," tambah Zhou.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
