Urumqi, Bolong.Id - Festival Tari Internasional Xinjiang ke-6 dibuka di Kota Urumqi, Xinjiang, Tiongkok, Kamis (20/07). Diikuti peserta dari 11 negara, digelar hingga 5 Agsutus 2023.
Dilansir dari CGTN, Jumat (21/07/2023) Hu Heping, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok mengatakan,
"Festival ini untuk mempraktikkan semangat Jalan Sutra: perdamaian dan kerja sama, keterbukaan dan inklusivitas, saling belajar dan saling menguntungkan."
Grup tari dari 11 negara di luar Tiongkok akan tampil. Banyak dari mereka datang ke China untuk pertama kalinya."
Penari SASHA KOZHOKAR, Zorenka Ensemble dari Saratov, Rusia mengungkapkan:
"Ini adalah pertama kalinya saya di Xinjiang dan saya merasa terhormat berada di sini di Urumqi. Saya sangat menyukai kota ini. Indah dan kami menyukai budaya dan makanannya dan kami sangat ingin kembali lagi di masa depan."
Lineup ini juga menampilkan berbagai tarian oleh kelompok Tionghoa. Dua puluh delapan produksi akan ditampilkan di Urumqi selama acara 17 hari tersebut.
MAHIRE EMET Dancer, Grup Tari Teater Seni Xinjiang juga mengungkapkan:
"Saya sangat menikmati panggung ini. Saya telah berpartisipasi dari edisi pertama sekarang hingga edisi keenam. Setiap kali saya mencoba gaya yang berbeda, membawakan program yang berbeda. Saya berkembang bersama festival ini dan saya berharap ini menjadi lebih baik dan lebih baik lagi."
YELLINA AYTU dari Xinjiang Normal University mengatakan:
"Ini adalah acara terbesar, paling formal, dan paling menakjubkan yang pernah saya hadiri sebagai sukarelawan. Rasanya luar biasa."
CHEN MENGFEI Urumqi juga memberi komentar "Pada malam pembukaan festival, Balai Rakyat Xinjiang penuh. Penyelenggara mengatakan kepada saya beberapa produksi populer terjual habis dalam beberapa hari. Tiket untuk acara tersebut mulai dari 80 yuan, atau 11 dolar AS. Harganya disubsidi oleh pemerintah setempat sehingga karya seni dapat dinikmati oleh sebanyak mungkin orang. Chen Mengfei, CGTN, dari Urumqi."(*)
Advertisement