Beijing, Bolong.id - Inggris dan Tiongkok sudah bekerjasama di sektor budaya, olahraga, film, dan televisi, kata Rupert Daniels, Direktur Layanan dan Keterampilan di Departemen Bisnis dan Perdagangan Inggris.
Dilansir dari 人民网 Rabu (18/10/23), Rupert Daniels mengatakan:
“Tiongkok adalah mitra dagang yang sangat, sangat penting bagi Inggris. Kami selalu memiliki hubungan dagang yang baik dengan Tiongkok, sejak bertahun-tahun yang lalu, jadi kami ingin terus menemukan cara-cara baru dalam berdagang,”
Untuk memperkuat dialog dan kerja sama, Forum Industri Layar Shanghai-London 2023 diadakan di pusat kota London pada hari Sabtu, mempertemukan para pejabat, pemimpin bisnis, dan seniman dari kedua belah pihak.
Beberapa produksi bersama Tiongkok-Inggris dipamerkan selama acara tersebut.
"Yang ada di sini adalah para pembuat film, ada produser, dan ada aktor di sini. Ini adalah ekosistem kreatif, dan Anda sudah melihat kolaborasi yang hebat," kata Daniels kepada Xinhua dalam forum tersebut.
Memberikan contoh kerja sama yang lebih erat antara Inggris dan Tiongkok, Daniels menyebutkan olahraga. Dia mengatakan Inggris memiliki sejarah olahraga yang hebat, begitu pula Tiongkok.
“Bagaimana kita dapat menemukan cara untuk bekerja sama lebih erat dalam olahraga, apakah itu teknologi performa sehingga atlet dapat terus menghasilkan performa yang lebih tinggi dan lebih baik, atau melalui televisi olahraga, media olahraga, permainan, pelatihan menggunakan teknologi baru seperti realitas virtual?” dia berkata.
Daniels mencatat sebuah perusahaan Inggris yang menghadiri Pameran Perdagangan Jasa Internasional Tiongkok (CIFTIS) 2023 pada bulan September, dan perusahaan tersebut bekerja untuk banyak klub sepak bola Liga Premier.
“Ketika seorang atlet cedera, headset realitas virtualnya membantu mereka melakukan rehabilitasi. Ini adalah teknologi yang digunakan di Inggris, yang dapat dengan mudah digunakan di Tiongkok, dan bahkan di mana pun di dunia,” ujarnya.
Berbicara tentang kesannya terhadap perkembangan industri budaya Tiongkok terkini, Daniels mengenang perjalanannya ke CIFTIS tahun ini di Beijing.
“Saya sangat terkesan,” katanya, sambil mencatat bahwa telah terjadi perubahan besar dalam dekade terakhir dalam kualitas produksi film dan televisi.
"Dari sudut pandang teknologi, semuanya ada di seluler. Anda punya WeChat dan Alipay. Anda lihat bagaimana ekosistem seluler juga membantu Anda mengonsumsi konten. Sungguh luar biasa, kecepatan perubahan, kualitas program, kualitas konten, " dia berkata. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
