kereta meninggalkan Stasiun Kereta Api - Image from People News
Beijing, Bolong.id - Lu Dongfu, presiden China State Railway Group sekaligus wakil Kongres Rakyat Nasional, badan legislatif tertinggi Tiongkok mengatakan bahwa perusahaan kereta milik negara tersebut sedang mengembangkan kereta peluru yang beroperasi pada kecepatan lebih tinggi.
Dongfu menjelaskan, kereta peluru yang menggunakan inovasi teknologi CR 450 ini akan menjadi lebih cepat, aman, pintar, serta ramah lingkungan dan hemat energi. Dilansir dari People News, Rabu (10/3/2021), teknologi tersebut akan diaplikasikan pada kereta Fuxing yang kini sudah dapat melaju dengan kecepatan 350 kilometer per jam.
Merespon berita ini, seorang pakar kereta api Akademi Teknik Tiongkok, Lu Chunfang mengatakan "Orang tidak pernah berhenti mengejar kecepatan yang lebih tinggi. [saat ini] Kereta peluru Tiongkok melaju hingga 350 km / jam, peringkat teratas di dunia. Namun, berdasarkan penelitian, kereta peluru dapat melaju dengan kecepatan lebih tinggi dari 350 km / jam."
"Tiongkok telah melakukan penelitian fundamental, memiliki teknologi dan juga telah melakukan eksperimen di laboratorium dan di lapangan. Kami telah memperoleh banyak data dari eksperimen tersebut, yang sangat membantu untuk penelitian lebih lanjut," ujarnya.
Sementara itu, Dongfu pun mengabarkan, kereta peluru Fuxing yang menggunakan teknologi baru dikatakan akan dioperasikan sebelum 1 Juli. Sebelum 1 Juli, kereta peluru Fuxing akan digunakan di wilayah Tibet, membuat seluruh wilayah provinsi di Tiongkok memiliki akses ke layanan kereta berkecepatan tinggi.
Lebih lanjut, rencananya kereta peluru pintar ini akan beroperasi pada jalur Beijing-Shanghai, Beijing-Harbin, Beijing-Guangzhou, dan Chongqing-Chengdu. Kereta peluru Fuxing yang cerdas membuat lebih sedikit kebisingan dan mengkonsumsi lebih sedikit energi, jelas Dongfu.
Sebagai informasi, Tiongkok juga berada di peringkat teratas dunia dalam total panjang lintasan kereta api berkecepatan tinggi di tahun 2020. Tahun lalu, tercatat bahwa Tiongkok memiliki 1.036 kereta peluru Fuxing yang berjalan dengan kecepatan 160 hingga 350 km / jam dan total panjang lintasan 37.900 km. (*)
