Lama Baca 2 Menit

China Patenkan Obat COVID-19

16 May 2022, 15:11 WIB

China Patenkan Obat COVID-19-Image-1

Tanaman stephania ditemukan di pinggiran Kota Yichang, Provinsi Hubei, China tengah, 20 Juli 2017. /CFP - Image from news.cgtn.com

Beijing, Bolong.id - Pemerintah Tiongkok mematenkan obat COVID-19, Kamis (12/5/2022). Obat inilah memperlambat penularan Corona di Tiongkok.

Dilansir dari CGTN Kamis (12/05/2022) obatnya, disebut cepharanthine (CEP). Diekstraksi dari Stephania (tanaman dalam keluarga Menispermaceae). Sebelumnya digunakan untuk mengobati penyakit lain. Setelah wabah global COVID-19, para ilmuwan menemukan obat itu juga berpotensi untuk COVID-19.

"Dengan kata sederhana, jika ada 15.393 virus tanpa CEP, hanya akan ada satu dengan hanya 10 mikromol CEP per liter," Tong Yigang, pemegang paten pertama, mengatakan kepada Science and Technology Daily . "Itu berarti sedikit CEP dapat menghentikan penyebaran virus."

Tong menambahkan bahwa CEP adalah salah satu penghambat virus corona terbaik yang diketahui manusia.

Tim Tong mulai mencari obat terbaik pada Januari 2020, ketika wabah dimulai, dan mempublikasikan temuan mereka tentang CEP pada Maret 2020, yang pertama di dunia.

Tim peneliti dari banyak negara lain juga kemudian mempublikasikan temuan serupa.

Tapi mungkin butuh lebih banyak waktu untuk obat untuk dijual di pasar.

"Itu obat lama yang digunakan dengan kondisi baru," kata akun di situs tanya jawab zhihu.com, yang diklaim dimiliki oleh Fan Huahao, pemegang paten kedua. "Perusahaan berhati-hati dan kami membutuhkan bantuan dari pemerintah."

Fan mengatakan tim memiliki sumber daya yang terbatas untuk meluncurkan uji klinis.

Pembuat obat Kanada PharmaDrug telah mendapat izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS untuk melakukan uji klinis, yang diharapkan akan dimulai pada paruh kedua tahun 2022.(*)