Pandangan sekilas tentang AIsland di Shanghai, yang merupakan rumah bagi beberapa usaha yang cukup giat: untuk mengubah ide AI abstrak menjadi prototipe, dan berpotensi menjadi solusi nyata untuk menemukan kembali industri dan merevolusi kehidupan. [Foto oleh Shen Chunchen/Untuk China Daily] - Image from img2.chinadaily.com.cn
Beijing, Bolong.id - Dilansir dari 全国能源信息平台 Selasa (07/12/2021) Li Meng (李萌), Wakil Menteri Sains dan Teknologi Tiongkok, memaparkan penggunaan artificial intelligence (AI) di pemerintahan. Acara itu digelar Universitas Tsinghua, Beijing, 4 - 5 Desember 2021.
Dijelaskan Li Meng, pada tahun 2019 Tiongkok mulai membangun generasi baru zona percontohan pengembangan inovatif AI. Mengandalkan pemerintah daerah untuk melakukan demonstrasi teknologi, percontohan kebijakan, dan eksperimen sosial.
Menurut sebuah dokumen yang dirilis oleh Kementerian Sains dan Teknologi, Tiongkok, pemerintah berencana membangun sekitar 20 zona percontohan AI pada tahun 2023.
Di zona percontohan, ada inovasi sejumlah alat kebijakan praktis dan efektif, mengeksplorasi model yang mengintegrasikan AI dan pembangunan ekonomi.
Itu akan mendapatkan pengalaman yang dapat diulang dan dipromosikan, dalam membangun teknologi berbasis AI, menurut dokumen tersebut.
Sejak Beijing menjadi zona percontohan pengembangan inovasi kecerdasan buatan generasi baru pada 2019, kota-kota lain di Tiongkok mengikuti.
Antara lain di Shanghai, Tianjin, Shenzhen, Hangzhou, Hefei, Kabupaten Deqing, Chongqing, Chengdu, Xi'an, Jinan, Kota Guangzhou, Kota Wuhan, Kota Suzhou , Kota Changsha, Kota Zhengzhou dan Kota Shenyang dipilih secara berurutan.(*)
