Gambar Ilustrasi - Image from Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silahkan hubungi kami.
Wina, Bolong.id - Ada anggapan, minum alkohol merusak otak. Tapi ilmuwan belum menemukan korelasi alkohol dan kerusakan otak. Simak berikut ini:
Dilansir dari People's Daily Online (人民网), Rabu (31/03/2021) tim psikiater dan psikolog di Medical University of Vienna, Austria telah mengajukan hipotesis yang masuk akal, demikian:
Minimnya zat besi di otak (karena kekurangan vitamin B1, akibat minum alkohol) faktor kunci penurunan kognitif, dan suplementasi vitamin B1 dapat melindungi otak dari terkena kekurangan zat besi.
Hasil penelitiannya dipublikasikan dalam "Journal of Alzheimer's Disease and Alzheimer's Disease".
Dari penyakit neurodegeneratif diketahui bahwa timbunan zat besi di otak disebabkan oleh kerusakan jaringan saraf. Endapan ini ditemukan di area otak pecandu alkohol.
Endapan zat besi sangat umum pada populasi pasien karena konsumsi alkohol yang tinggi. Itu tidak hanya meningkatkan kandungan zat besi dalam darah, tetapi juga menyebabkan kekurangan vitamin B1 (tiamin).
Vitamin B1 adalah penjaga sawar darah-otak. Jika kedua kondisi ini bertepatan, lebih banyak zat besi akan disimpan di dalam otak, yang pada akhirnya menyebabkan kerusakan jaringan oksidatif.
Peneliti percaya bahwa studi ini memberikan perspektif baru untuk pencegahan dan pengobatan kerusakan saraf terkait alkohol.
Ke depan, pemberian pengganti vitamin B1 secara terus menerus diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu langkah pencegahan penyakit Alzheimer. (*)
Advertisement
