Ambulans yang dikirim oleh Tianjin tiba di Shanghai, 26 April 2022. /CFP
- Image from CGTN
Shanghai, Bolong.id - Situasi epidemi Covid-19 di Shanghai cepat berubah. Belum lama dikabarkan, 6 dari 16 distrik mencapai nol Covid-19. Terbaru, otoritas setempat menyatakan, kekurangan ambulance pasien Covid-19.
Dilansir dari CGTN Selasa (3/5/2022), dengan ratusan ribu kasus positif sejak Maret 2022, Shanghai terbelenggu Covid-19.
Jumlah permintaan ambulance (hotline Tiongkok 120) meningkat pesat pada Maret - April 2022.Naik 12 kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu. Akibatnya, jadwal tunggu permintaan ambulance jadi lebih lama.
Otoritas Provinsi Hebei dan Kota Tianjin telah mengirim 100 ambulance serta 298 anggota awak untuk membantu Shanghai.
Pejabat Shanghai mengatakan perang melawan COVID-19 masih berlangsung. Dilaporkan 274 kasus yang dikonfirmasi dan 5.395 kasus tanpa gejala pada hari Senin.
Pemerintah Shanghai telah menetapkan 56.699 unit tempat tinggal sebagai "area pencegahan", yang memungkinkan orang untuk keluar dari komunitas mereka dengan aturan tertentu yang dilampirkan.
Daerah-daerah ini adalah rumah bagi lebih dari 15 juta orang, lebih dari 60 persen populasi kota.
36.136 zona sisanya mengharuskan orang untuk tinggal di rumah atau mengizinkan mereka bergerak di dalam komunitas mereka. (*)
