Restoran China - Image from Tribun travel
Beijing, Bolong.id - Umumnya restoran di Tiongkok, melayani pengunjung dengan cara yang khas. Etika tak tertulis ini ada di banyak restoran di sana.
Dilansir dari china Highlights pada (18/03/2021) bagaimana makanan Tiongkok disajikan.
Pemesanan dan Layanan
Di Tiongkok saat pengunjung berjalan di sebuah restoran, seorang karyawan akan menuntun pengunjung tersebut ke sebuah meja.
Setelah duduk, anggota staf akan memberi pengunjung menu dan membantu memesan. Pengunjung dapat meminta pelayan untuk merekomendasikan beberapa hidangan populer. Sebagian besar staf di restoran Tiongkok tidak bisa berbahasa Inggris.
Pengunjung dapat memanggil pelayan kapan saja dengan mengatakan 'pegawai layanan' (服务员 fúwùyuán /foo-woo-ywen/). Beberapa orang lokal mungkin menyebut pelayan 'wanita cantik' (美女 měinǚ /may-nyoo/) dan pelayan 'pria tampan' (帅哥shuàigē /shweye-ger/).
Urutan Penyajian: Teh, Hidangan Dingin, Daging, Sayuran, Sup, Buah
Setelah memesan, teh atau minuman lain dan hidangan dingin akan disajikan terlebih dahulu. Hidangan panas kemudian disajikan satu per satu. Sup sering menjadi hidangan terakhir dari makanan, diikuti oleh buah untuk pencuci mulut.
Teh/minuman: Biasanya, restoran menawarkan teh gratis. Jika pengunjung ingin minuman lain seperti jus, minuman ringan, anggur, atau bir, mereka dapat memesan dari menu.
Makanan pembuka — hidangan dingin: Acar sayuran dan daging asin adalah hidangan dingin yang populer di kalangan orang Tiongkok, dan beberapa restoran menawarkan hidangan dingin kecil kepada pelanggan secara gratis.
Hidangan utama (hidangan utama) — daging dan sayuran: Pelayan menyajikan hidangan panas satu per satu dan biasanya hidangan daging disajikan terlebih dahulu, kemudian hidangan sayuran.
Nasi/mie: Nasi dan mie adalah makanan pokok orang Tionghoa. Sebagian besar restoran menawarkan nasi, terutama di Tiongkok selatan. Beberapa restoran juga menawarkan nasi goreng dan nasi sosis. Namun, di restoran-restoran di Tiongkok utara, mie sering menjadi makanan pokok.
Sup: Sup bukanlah hidangan penting jika Anda sudah cukup makan, tetapi orang Tiongkok biasanya minum semangkuk sup setelah (atau sebelum) makan. Sup dapat disajikan setelah semua hidangan panas disajikan. Disajikan dalam mangkuk besar, dan pelayan dapat membantu pengunjung memasukkannya ke dalam mangkuk.
Buah: Setelah makan, beberapa restoran menawarkan buah gratis. Apel, semangka, pir, jeruk... disajikan diiris di piring besar.
Ruang Penyajian — Pengaturan Tempat Duduk
Jika pengunjung makan di ruang pribadi, maka tempat untuk menyajikan hidangan ada di dekat pintu. Jika pengunjung makan di aula umum, maka tempat menyajikan hidangan berada di dekat jalan setapak atau dapur.
Tempat untuk menyajikan hidangan adalah poin khusus dari budaya makan, yang ditaati ketika merencanakan pengaturan tempat duduk untuk hidangan Tiongkok. Tamu kehormatan dan tuan rumah menghindari duduk di dekat tempat ini.
Jika Anda mengunjungi rumah teman, ini mungkin tidak begitu penting. Namun, itu selalu baik untuk mengetahui tata krama meja Tiongkok dasar.
Peralatan Makan — Mangkuk Nasi, Piring, Gelas, Sumpit, dan Sendok
Restoran memiliki set peralatan makan yang disiapkan untuk pelanggan sebelum mereka duduk. Biasanya ada tujuh item:
- Mangkuk nasi (beberapa restoran di Tiongkok utara tidak menyediakan mangkuk nasi)
- Piring di bawah mangkuk (koki Tiongkok tidak membuang tulang sehingga Anda membutuhkan piring ini untuk tulang, dll.)
- Piring kecil untuk saus celup
- Secangkir teh
- Gelas kecil (bir) (beberapa restoran mungkin menawarkan segelas anggur)
- Sepasang sumpit
- Sendok untuk sup
Jika ada barang yang tidak memuaskan (sobek, kotor, dll) staf akan membantu untuk menggantinya dengan yang baru, jika diperlukan.(*)
