Lama Baca 3 Menit

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?

04 September 2021, 10:29 WIB

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?-Image-1

Tim Badminton Indonesia - Image from sohu

Bolong.id - Pada tahun 1989, Indonesia, negara tuan rumah, memenangkan Piala Sudiman pertama berdasarkan waktu, lokasi, atlet, dan kekuatannya yang menguntungkan.

Dilansir dari 健康的人类 pada Jumat (3/9/2021), setelah beberapa dekade perubahan, Indonesia, yang pernah menjadi saudara besar bulu tangkis, telah lama kehilangan dominasinya, dan kekuatan komprehensifnya telah dilampaui oleh Tiongkok dan Jepang. 

Sebagai unggulan ketiga Piala Sudiman 2021, setelah perkembangan di Olimpiade Tokyo, Indonesia berpotensi untuk kembali ke puncaknya! Berikut analisis lima individu bulutangkis, untuk melihat apakah tim Indonesia saat ini memiliki kekuatan untuk memenangkan kejuaraan!

Tunggal putra:

Proyek tunggal putra bulu tangkis Indonesia tidak akan pernah kembali ke kejayaannya setelah Taufik Hidayat pensiun, namun kebangkitan Ginting telah membawa secercah fajar bagi tunggal putra Indonesia! Ginting memiliki ciri khas yang sangat khas dalam gaya bermainnya. Menjadikannya salah satu yang terbaik dan memberi secercah harapan.

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?-Image-2

Anthony Sinisuka Ginting - Image from sohu

Ganda putra:

Indonesia memiliki dua pasangan ganda putra terbaik dunia, Kevin/Gideon dan Hendra/Ahsan. Ganda putra tidak diragukan lagi merupakan nomor terkuat di Indonesia. Tetapi kekuatan The Minions saat ini sedang menurun, dan ancaman kombinasi sangat berkurang. Sejak 2021, dari analisis ini, ganda putra Indonesia tidak sekompetitif tunggal putra.

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?-Image-3

The Minions dan Ahsan/hendra - Image from sohu

Ganda campuran:

Jordan/Merati memang selalu menjadi lawan tangguh Tiongkok, namun kondisinya terus menurun sejak Jordan cedera di laga Thailand tahun ini. Di olimpiade, ia diremukkan oleh kombinasi Watanabe/Dongye dengan skor besar dan mudah dikalahkan oleh kombinasi IELTS. Pemulihan Jordan selama dua bulan tidak diketahui, tetapi diperkirakan dia tidak bisa kembali dalam waktu dekat.

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?-Image-4

Ganda Campuran Jordan/Melati - Image from sohu

Ganda putri:

Polly/Rahayu yang baru saja meraih juara olimpiade, mereka sangat beruntung. Pada kompetisi lain mereka cukup kesulitan dalam merebut juara, dan peringkat dunia tidak dapat mencapai lima besar. Namun, Chen Chenchen/Jia Yifan dikalahkan di Kejuaraan Dunia 2018 dan 19 serta Olimpiade tahun ini. 

China Prediksi Indonesia Merajai Sudirman Cup?-Image-5

Ganda Putri Polly/Rahayu - Image from sohu

Tunggal putri Indonesia memang mengirimkan poin, jadi tidak ada bandingannya. Secara keseluruhan, unggulan ketiga Indonesia tidak sekuat unggulan kelima Korea Selatan, dan terdapat gap yang besar dengan Tiongkok dan Jepang. Hanya dengan keberuntungan bisa masuk empat besar, ini artinya lebih sulit lagi untuk memenangkan kejuaraan. (*)


Informasi Seputar Tiongkok