China - Uni Eropa - Image from AnadoluAgency.com
Beijing, Bolong.Id - Tiongkok dan Uni Eropa (UE) pada Selasa (10/11), sepakat untuk menggunakan mekanisme dialog orang-ke-orang secara produktif untuk menginovasi dorongan baru ke dalam hubungan bilateral.
Kesepakatan tersebut dibuat pada pertemuan kelima dialog people-to-people tingkat tinggi Tiongkok-UE, yang diadakan melalui tautan video dan dihadiri oleh Wakil Perdana Menteri Tiongkok Sun Chunlan dan Mariya Gabriel, Komisaris Eropa untuk Inovasi, Penelitian, Kebudayaan, Pendidikan dan Pemuda.
Sun mengatakan bahwa pertukaran orang-ke-orang adalah konsensus signifikan yang dicapai oleh para pemimpin Tiongkok dan UE. Sejak rapat keempat mekanisme tersebut, kedua belah pihak telah secara aktif mendorong kerja sama di berbagai bidang, dan pertukaran personel semakin dekat, dengan ikatan orang-ke-orang yang terus terkonsolidasi.
Dilansir dari Global Times China pada Rabu (11/11/2020), Sun mencatat bahwa Tiongkok akan menerapkan keterbukaan tingkat tinggi, memperdalam pertukaran orang-ke-orang dengan negara lain, dan mempromosikan pembangunan komunitas dengan masa depan bersama untuk kemanusiaan.
Kedua belah pihak memperingati 45 tahun pembentukan hubungan diplomatik antara Tiongkok dan UE sebagai kesempatan untuk mengkonsolidasikan kerja sama yang ada, memanfaatkan mekanisme secara optimal, dan membuat sejumlah proyek merek untuk memastikan persahabatan bilateral yang berkelanjutan dan menginovasikan dorongan baru. (*)
Advertisement
