Lama Baca 3 Menit

Wang Yibo dan Tony Leung Akan Main Bareng di Film ‘Anonymous’

28 November 2021, 16:40 WIB



Wang Yibo dan Tony Leung Akan Main Bareng di Film ‘Anonymous’-Image-1

Tony Leung - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Bolong.id – Tahun 2021 adalah peringatan 100 tahun berdirinya Partai Komunis Tiongkok dan tahun pertama Rencana Lima Tahun ke-14. Pada tanggal 12 Juni, Bona Pictures mengadakan konferensi pers khusus dan akbar di Festival Film Internasional Shanghai ke-24, secara resmi meluncurkan "Trilogi Kemenangan Tiongkok" yang baru dibuat, dan film Anonymous sebagai bagian ketiga.

Dilansir dari 木木哥说娱乐, film Anonymous adalah karya ketiga dari "Trilogi Kemenangan Tiongkok" Bona Pictures Group setelah "Chinese Doctors" dan "The Battle Lake of Changjin". Film ini mengisahkan pengiriman intelijen dengan mempertaruhkan nyawa dan membela tanah air dengan nyawa dan darah.

Bona Pictures Group menciptakan karya ketiga dari "Trilogi Kemenangan Tiongkok". Dong berperan sebagai produser utama, Cheng Er berperan sebagai penulis skenario dan sutradara, dan film ini akan dibintangi oleh Tony Leung serta aktor muda Wang Yibo.

Wang Yibo dan Tony Leung Akan Main Bareng di Film ‘Anonymous’-Image-2

Tony Leung dan Wang Yibo dalam poster film Anonymous - Image from 木木哥说娱乐

Film tersebut berfokus pada intrik tersembunyi dan pengkhianatan. Kisah baru tentang pahlawan pekerja bawah tanah tanpa tanda jasa yang mempertaruhkan hidup mereka untuk mengirim intelijen dan membela tanah air dengan nyawa dan darah mereka.

Pada tanggal 7 Desember 1941, Jepang menyerang Pearl Harbor. Keesokan harinya, pemerintah boneka menyatakan perang dengan Jepang melawan Inggris dan Amerika Serikat, dan Jepang secara simbolis menduduki seluruh wilayah Shanghai. 

Dengan pecahnya Perang Pasifik, situasi perang perlawanan Tiongkok telah berubah total. Anggota bawah tanah Partai Komunis Tiongkok mengambil risiko mengirimkan intelijen untuk merusak perdamaian antara Jepang dan Jiang, dan melindungi ibu pertiwi.

Sutradara Cheng Er mengungkapkan bahwa kisah film ini berlangsung dari November 1937 hingga Agustus 1945. Saat itu, Shanghai berada dalam masa sulit. Tak terhitung banyaknya pekerja bawah tanah yang berhasil suksesi, meraih kemenangan revolusi Tiongkok dengan dedikasi diam-diam mereka. "Kami ingin menunjukkan perjuangan yang 'tidak diketahui' dalam setiap detail melalui film ini, dan membawa penonton untuk melihat dunia yang belum pernah terjadi sebelumnya." (*)



Informasi Seputar Tiongkok