Lama Baca 2 Menit

Matahari Buatan China Pecahkan Rekor Dunia Baru

02 January 2022, 15:10 WIB

Matahari Buatan China Pecahkan Rekor Dunia Baru-Image-1

Matahari buatan China - Image from Xinhua

Hefei, Bolong.id - Eksperimental superkonduktor tokamak (EAST), atau "matahari buatan" Tiongkok, telah mencapai operasi plasma suhu tinggi terus menerus selama 1.056 detik dalam percobaan terbaru pada hari Kamis (30/12/2021), waktu operasi terlama dari jenisnya di dunia.

Dilansir dari 掌上曲靖 pada Minggu (2/1/2022), terobosan tersebut diumumkan pada hari Jumat (31/12/2021) oleh Gong Xianzu, seorang peneliti di Institut Fisika Plasma dari Akademi Ilmu Pengetahuan China (ASIPP). Bertanggung jawab atas percobaan yang dilakukan di Hefei, ibu kota Provinsi Anhui, Tiongkok timur.

"Kami mencapai suhu plasma 120 juta derajat Celcius selama 101 detik dalam percobaan pada paruh pertama tahun 2021. Kali ini, operasi plasma kondisi mapan dipertahankan selama 1.056 detik pada suhu mendekati 70 juta derajat Celcius, meletakkan padatan landasan ilmiah dan eksperimental menuju berjalannya reaktor fusi," kata Gong.

Tujuan akhir dari EAST, yang terletak di ASIPP di Hefei, adalah untuk menciptakan fusi nuklir seperti matahari, menggunakan deuterium yang berlimpah di laut untuk menyediakan aliran energi bersih yang stabil.

Berbeda dengan bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak, dan gas alam, yang terancam habis dan mengancam lingkungan. Bahan mentah yang dibutuhkan untuk matahari buatan hampir tidak terbatas di bumi. Oleh karena itu, energi fusi dianggap sebagai energi pamungkas yang ideal untuk masa depan umat manusia. (*)


Informasi Seputar Tiongkok