Chang'e 4 - Image from Xinhua
Bolong.id - Tiongkok sedang membuat persiapan untuk pendaratan di bulan, menurut seorang pejabat senior di Badan Antariksa Berawak Tiongkok.
Dong Nengli, kepala biro teknologi badan tersebut, mengatakan pada konferensi pers di Departemen Publisitas Komite Sentral CPC di Beijing pada Jumat (17/12/2021) sore bahwa para perencana dan insinyur program luar angkasa sedang meneliti peta jalan dan teknologi untuk pendaratan berawak di bulan.
"Hasil kerja mereka akan terlihat pada waktunya. Astronot kami pasti akan mendarat di bulan," katanya kepada wartawan.
Dilansir dari China Daily pada Sabtu (18/12/2021), konferensi pers tersebut mengundang tokoh-tokoh kunci dari program luar angkasa berawak Tiongkok, yang juga anggota Partai Komunis Tiongkok. Berbagi cerita dan pemikiran mereka dengan wartawan.
Otoritas antariksa Tiongkok memiliki rencana jangka panjang untuk mengirim bulan dan mendirikan setidaknya satu stasiun ilmiah di sana. Mereka berharap untuk dapat menggunakan misi berawak untuk melakukan survei ilmiah dan penelitian teknologi. Mengeksplorasi cara untuk mengembangkan sumber daya bulan dan memperkuat kemampuan luar angkasa Tiongkok.
Zhou Yanfei, wakil kepala perancang program luar angkasa berawak Tiongkok, mengatakan pada September 2020 bahwa Tiongkok memiliki kapasitas untuk mendaratkan astronot secara mandiri di bulan. Karena teknologinya profesional yang terlatih, inovatif, dan sistem penelitian dan manajemen yang efisien.
Untuk mencapai tujuan itu, Wang Yanan, pemimpin redaksi majalah Aerospace Knowledge, mengatakan para insinyur Tiongkok perlu membangun roket pembawa dan pesawat ruang angkasa baru yang lebih kuat sebelum mereka mengatur perjalanan ke bulan untuk para astronot Tiongkok.
"Roket dan pesawat ruang angkasa berawak Tiongkok saat ini tidak dapat mengirim astronot ke bulan karena mereka tidak dirancang untuk misi semacam itu. Kita perlu merancang roket baru, pesawat ruang angkasa baru, kapsul pendaratan bulan, dan pakaian antariksa baru yang cocok untuk berjalan kaki di bulan. Kami juga perlu meningkatkan sistem pendukung darat kami yang dirancang untuk operasi di orbit rendah Bumi daripada di permukaan bulan," jelasnya.
Dengan panjang hampir 90 meter, roket baru, yang belum diberi nama, akan memiliki berat lepas landas sekitar 2.000 metrik ton. Mampu menempatkan pesawat ruang angkasa seberat 25 ton ke lintasan bumi-bulan.
Tiongkok telah melakukan tiga pendaratan robot di bulan, mengerahkan dua penemu dan membawa sampel kembali ke Bumi. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
