Logo Tencent - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Bolong.id - Mao Xingyu, seorang insinyur game terkenal di Tencent Holdings' Tianmei F1 Studio di Shenzhen meninggal dunia. Raksasa teknologi paling terkemuka di Tiongkok, mengkonfirmasi kematiannya kepada Jiemian News pada 14 Desember 2021.
Menurut Sohu.com, karyawan Tencent menerima email internal. Menyatakan bahwa Mao selalu menjadi karyawan yang luar biasa dan mencapai kinerja yang kuat dalam beberapa tahun terakhir.
Dilansir dari 北京商报 pada Kamis (16/12/2021), memo itu juga mengungkapkan bahwa Mao dirawat di rumah sakit tahun ini dari Agustus hingga September. Tetapi perusahaan memilih untuk tidak mengungkapkan informasi ini untuk menghormati keinginannya dan keluarganya.
“Kehilangan Mao sangat memilukan bagi kita semua. Setelah kematiannya, kami membentuk tim darurat sesegera mungkin untuk menangani masalah tindak lanjut. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung keluarga Mao,” bunyi pemberitahuan perusahaan.
Penyebab pasti kematian masih belum jelas. Tencent mengatakan kepada Jiemian News bahwa kematian Mao adalah kecelakaan.
Saat ini, tagar 'Tencent mengonfirmasi kematian Mao Xingyun' (#腾讯确认毛星云离世#) telah mendapat 2 miliar view di Tiongkok Weibo.
Dengan tidak adanya penjelasan resmi atas kematiannya, banyak netizen yang berspekulasi bahwa pengembang game tersebut mungkin meninggal karena bunuh diri. Yang lain menyalahkan kematiannya pada jadwal kerja 996 perusahaan teknologi Tiongkok yang terkenal.
Lahir pada tahun 1991, Mao adalah seorang insinyur pengembang mesin permainan dengan studio Tencent IEG Tianmei dari Juni 2015 hingga Februari 2021. Dia kemudian mengambil peran sebagai programmer utama untuk Tim Mesin Game Tencent.
Pada 2013, ia terdaftar sebagai salah satu dari 10 blogger teknologi informasi teratas Tiongkok. Pada April 2014, ia mendapat penghargaan Microsoft Most Valuable Professionals Award. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement