Lama Baca 3 Menit

China Jamin Bantu Banyak Negara Akses Vaksin COVID-19

17 October 2020, 17:10 WIB

China Jamin Bantu Banyak Negara Akses Vaksin COVID-19-Image-1

Ilustrasi vaksin - Image from TRT

Beijing, Bolong.id - Tiongkok telah menegaskan keinginannya dalam upaya pengembangan vaksin, dan mengutamakan kebutuhan negara berkembang termasuk negara-negara Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Anggota Dewan Negara Tiongkok dan Menteri Luar Negeri Wang Yi mengatakan hal tersebut pada hari Jumat.

Wang membuat pernyataan itu dalam wawancara eksklusif dengan Xinhua setelah dia mengadakan pembicaraan pekan lalu dengan Luhut Binsar Pandjaitan, utusan khusus presiden Indonesia, dan Menteri Luar Negeri Filipina Teodoro Locsin di Provinsi Yunnan, Tiongkok barat daya, dan pada Jumat mengakhiri tur Asia Tenggara-nya, yang telah berlangsung di Kamboja, Malaysia, Laos, Thailand, dan Singapura.

Ketika berbicara tentang bagaimana Tiongkok akan memenuhi komitmennya untuk menjadikan vaksin sebagai barang publik global, Wang mengatakan bahwa virus tidak mengenal batas, dan hanya ketika semua negara berhasil menyingkirkan pandemi barulah perjuangan global melawan COVID-19 menjadi kemenangan terakhir. Demikian dilansir dari Xinhuanet, Jumat (16/10/2020). 

Vaksin adalah "senjata pamungkas" untuk mengatasi pandemi, katanya.

Mengenai masalah kehidupan dan kesehatan seluruh umat manusia, masyarakat internasional harus bekerja sama satu sama lain, katanya, seraya menambahkan "Kita tidak boleh berperang sendiri, apalagi memonopoli sumber daya."

Memperhatikan bahwa Tiongkok adalah salah satu pelopor dalam pengembangan vaksin, Wang mengatakan Tiongkok telah membagikan urutan genetik virus dengan Organisasi Kesehatan Dunia secara tepat waktu pada tahap awal pandemi, menciptakan kondisi yang diperlukan untuk pengembangan vaksin global.

Tiongkok akan dengan sungguh-sungguh memenuhi komitmennya untuk menjadikan vaksin sebagai produk publik global setelah berhasil dikembangkan dan digunakan, dan akan berkontribusi pada aksesibilitas dan keterjangkauan vaksin di negara berkembang, kata Wang.

Negara-negara ASEAN telah memuji penelitian dan pengembangan vaksin Tiongkok dan menyatakan harapan untuk melakukan kerja sama semua dimensi dengan Tiongkok dalam penelitian dan pengembangan vaksin, pembelian, produksi, dan penggunaan, katanya.

Tiongkok siap membantu lebih banyak negara mendapatkan akses terhadap vaksin, membantu negara-negara yang pada akhirnya mengatasi epidemi, dan memberikan kontribusi Tiongkok untuk menjaga kehidupan dan kesehatan orang-orang di kawasan itu dan di seluruh dunia, tambah Wang. (*)