Beijing, Bolong.id - Sekitar 200 artefak dari Provinsi Shandong, Tiongkok timur, dipamerkan untuk pertama kalinya di Hong Kong mulai Selasa.
Dilansir dari 中国新闻网 Rabu (29/05/24), melalui tampilan paralel dari penemuan arkeologi besar yang dilakukan masing-masing di Hong Kong dan Shandong yang berasal dari tiga periode sejarah, pameran ini menyoroti kesamaan antara dua budaya lokal serta integrasi pluralistik peradaban Tiongkok kuno, kata Menteri Pembangunan Hong Kong. Pemerintah Daerah Administratif Khusus Bernadette Linn pada upacara pembukaan pada hari Selasa.
Pameran dari Shandong meliputi cangkir batang tinggi tembikar hitam dari cangkang telur dengan lubang-lubang yang mewakili puncak pengerjaan tembikar prasejarah Tiongkok, serta teko tripod tembikar merah dengan kaki berbentuk tas yang mewakili budaya prasejarah Shandong. Artefak tersebut mencatat perkembangan budaya Shandong dari zaman Neolitikum hingga Dinasti Ming (1368-1644).
Juga dipamerkan artefak-artefak yang digali di Hong Kong, termasuk set ornamen batu bersenar, cincin kuarsa, dan baskom tembikar berlubang dengan pola gelombang yang diukir.
Pameran ini diadakan di Hong Kong Heritage Discovery Centre hingga 6 Oktober. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
