Beijing, Bolong.id - Mobil terbang mencuri perhatian di Pameran Industri Otomotif Internasional Shanghai 2025 (Auto Shanghai 2025). Mobil terbang ini memberikan gambaran Teknologi transportasi masa depan.
Dilansir dari 人民网, definisi mobil terbang telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir dan sekarang secara luas mencakup pesawat lepas landas dan mendarat vertikal elektrik, atau eVTOL.
Minat terhadap mobil terbang telah melonjak tahun ini, didorong oleh perkembangan pesat dalam bidang penerbangan, kendaraan energi baru, teknologi 5G, dan kecerdasan buatan.
Sektor mobil terbang domestik Tiongkok telah membangun fondasi industri yang kuat, memperoleh keunggulan dalam inovasi teknologi dan kemampuan peralatan. Mobil terbang secara bertahap menjadi kenyataan di Tiongkok.
Menurut laporan dari China Low Altitude Economy Alliance, China dapat melihat lebih dari 100 perusahaan mobil terbang pada tahun 2030, dengan pasar berpotensi melampaui 1 triliun yuan.
"Peluangnya sangat besar," kata Zhao Shangbin, manajer akun utama untuk China timur di GAC Business Co.
Karena industri yang terkait dengan ekonomi dataran rendah terus berkembang menjadi transportasi tiga dimensi, undang-undang dan peraturan yang mengatur pengoperasian mobil terbang juga sedang disempurnakan. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
