Lama Baca 3 Menit

Dubes Wang Lutong : Hubungan 75 Tahun Indonesia - Tiongkok Berada Pada Tingkat Tertinggi

15 July 2025, 09:24 WIB

Dubes Wang Lutong : Hubungan 75 Tahun Indonesia - Tiongkok Berada Pada Tingkat Tertinggi-Image-1
Wang Lutong

Bolong.id - Pernyataan ini disampaikan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Wang Lutong saat menghadiri Konferensi Kendaraan Listrik 2025 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Kendaraan Listrik Indonesia. 

Dilansir dari 驻印尼使馆, Dalam pidatonya, Duta Besar Wang menyatakan bahwa tahun ini menandai 75 tahun hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Indonesia. Di bawah kepemimpinan strategis para kepala negara kedua negara, hubungan bilateral Tiongkok-Indonesia terus berada pada tingkat yang tinggi, meletakkan dasar politik yang kokoh bagi kerja sama pragmatis di berbagai bidang.

Ekonomi Tiongkok terus tumbuh secara stabil, dengan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dunia selama bertahun-tahun sekitar 30%, memberikan energi positif dan stabilitas dalam situasi internasional yang penuh tantangan dan perubahan. 

Setelah lebih dari 20 tahun pembangunan, industri kendaraan listrik Tiongkok telah mengalami perkembangan pesat. Dalam hal produksi dan penjualan, teknologi, kualitas, kecerdasan, serta infrastruktur, Tiongkok kini berada di posisi terdepan dunia, dengan rantai industri, sistem penelitian dan pengembangan teknologi, serta perlindungan hak kekayaan intelektual yang relatif lengkap.

Tiongkok bersedia berbagi pengalaman dan memperkuat kerja sama dengan Indonesia, serta mendukung Indonesia membangun pusat manufaktur regional untuk kendaraan listrik dan baterai. Kerja sama Tiongkok-Indonesia di bidang kendaraan listrik memiliki dasar yang kuat dan menghadapi peluang pengembangan yang besar.

Semakin banyak perusahaan kendaraan listrik dan baterai asal Tiongkok yang memasuki pasar Indonesia, bekerja sama dengan mitra lokal untuk membangun basis produksi, memperkenalkan teknologi canggih, melatih tenaga kerja lokal, serta menyempurnakan rantai pasokan domestik. 

Menghadapi tantangan seperti deglobalisasi dan meningkatnya unilateralisme saat ini, Tiongkok dan Indonesia harus bergandengan tangan untuk terus memperdalam kerja sama di bidang kebijakan, investasi, perdagangan, teknologi, standar, dan infrastruktur kendaraan listrik, serta memberikan kontribusi yang lebih besar bagi transformasi hijau dan rendah karbon ekonomi global serta pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. (*)

Informasi Seputar Tiongkok