Beijing, Bolong.id - Berikut ini cuplikan konferensi pers Kementrian Luar Negeri Tiongkok 1 Agustus 2025.
CCTV: Pada 31 Juli, Departemen Luar Negeri AS mengumumkan sanksi terhadap pejabat Otoritas Palestina (PA) dan anggota Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) karena mereka mengambil tindakan untuk menginternasionalkan konflik dengan Israel, seperti melalui Mahkamah Pidana Internasional dan Mahkamah Internasional, terus mendukung terorisme termasuk hasutan dan glorifikasi kekerasan, serta memberikan pembayaran dan keuntungan untuk mendukung terorisme. AS menyatakan bahwa demi kepentingan keamanan nasional mereka, mereka harus menjatuhkan konsekuensi dan meminta pertanggungjawaban PLO dan PA. Apa komentar Tiongkok?
Guo Jiakun: Tiongkok sangat terkejut dengan sanksi AS terhadap pejabat Otoritas Palestina (PA) dan anggota Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Kami merasa kecewa dan sulit memahami bahwa AS terus menutup mata terhadap upaya internasional untuk perdamaian. Persoalan Palestina merupakan inti dari isu Timur Tengah. Ini adalah masalah keadilan dan kesetaraan internasional. Karena persoalan Palestina berada di titik krusial sejarah, komunitas internasional, khususnya AS, harus menjunjung tinggi keadilan dan kesetaraan, bertanggung jawab, sungguh-sungguh melaksanakan resolusi PBB yang relevan, dan melakukan upaya aktif untuk penyelesaian masalah ini dengan tepat, alih-alih melakukan sebaliknya.
Tiongkok dengan tegas mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah, yurisdiksi efektif Otoritas Palestina atas seluruh wilayah Palestina, termasuk Jalur Gaza dan Tepi Barat, serta penyelesaian yang komprehensif, adil, dan langgeng atas masalah Palestina berdasarkan solusi dua negara. Tiongkok akan terus bekerja sama dengan komunitas internasional untuk melakukan upaya tanpa henti demi tujuan tersebut.
China Daily: Kosovo baru-baru ini dilaporkan menangkap Igor Popović, Asisten Direktur Kantor Kosovo dan Metohija pemerintah Serbia, dan Kementerian Luar Negeri Prancis mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka berharap "Igor Popovic dibebaskan sesegera mungkin." Apa komentar Tiongkok?
Guo Jiakun: Kami menindaklanjuti penangkapan Bapak Igor Popović dan memperhatikan pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Prancis dan Uni Eropa. Kami berharap Bapak Popović dapat dibebaskan dengan aman. Tiongkok menghormati kedaulatan dan integritas wilayah Serbia, dan meyakini bahwa keamanan, hak, dan kepentingan sah bangsa Serbia di Kosovo harus dilindungi. Kami berharap para pihak akan terus terlibat dalam dialog yang praktis dan konstruktif dalam kerangka resolusi Dewan Keamanan PBB yang relevan, secara aktif mengupayakan solusi jangka panjang untuk masalah Kosovo, dan menahan diri dari mengambil tindakan sepihak yang dapat memicu ketegangan.
Shenzhen TV: Asosiasi Keamanan Siber Tiongkok hari ini mengungkap dua kasus pemerintah AS yang melancarkan serangan siber terhadap Tiongkok melalui negara-negara termasuk Jerman, Korea Selatan, Singapura, dan Belanda. Terungkap pula bahwa kelompok APT tingkat negara di luar negeri melancarkan lebih dari 600 serangan siber terhadap lembaga-lembaga penting Tiongkok pada tahun 2024, menyusup ke infrastruktur dan sistem informasi utama Tiongkok. Apa komentar Tiongkok?
Guo Jiakun: Kami mencatat laporan tersebut. Ini adalah bukti terbaru serangan siber berbahaya pemerintah AS terhadap Tiongkok, sekali lagi menunjukkan bahwa AS adalah ancaman siber terbesar yang dihadapi Tiongkok, dan mengungkap kemunafikan AS dalam isu keamanan siber—mengklaim dirinya sebagai korban, padahal kenyataannya sebaliknya. Tiongkok akan terus melakukan apa yang diperlukan untuk menjaga keamanan sibernya.
Kami juga mencatat bahwa AS memanfaatkan sekutu-sekutunya di Eropa dan di kawasan tetangga Tiongkok untuk melancarkan serangan siber. Tiongkok selalu meyakini bahwa keamanan siber merupakan tantangan bersama yang dihadapi semua negara dan membutuhkan respons bersama melalui dialog dan kerja sama.
Global Times: Baru-baru ini dilaporkan bahwa Hugo Meza, Wakil Presiden Dewan Perwakilan Rakyat Paraguay, secara terbuka menyatakan bahwa Paraguay membuang-buang waktu dengan Taiwan, yang dianggap Tiongkok sebagai provinsi. Ia telah menyerukan debat nasional tentang pengembangan hubungan dengan Tiongkok berdasarkan kepentingan nasional. Ia mengatakan Paraguay harus berhenti menjadi negara pengemis yang menginginkan kerja sama dengan otoritas Taiwan. Apa tanggapan Tiongkok?
Guo Jiakun: Tiongkok mencatat laporan-laporan yang relevan. Kami telah mendengar suara-suara serupa lebih dari sekali. Pernyataan-pernyataan yang relevan mencerminkan apa yang sangat diinginkan banyak orang di Paraguay.
Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak sahabat Paraguay yang menyadari bahwa Paraguay harus berhenti menjadi orang yang terasing dari komunitas internasional dan mengabaikan Tiongkok. Kami berharap pemerintah Paraguay akan mendengarkan aspirasi mereka dan membuat pilihan yang tepat, yang benar-benar melayani kepentingan fundamental dan jangka panjang Paraguay dan rakyatnya. Kami juga menyambut lebih banyak sahabat Paraguay untuk mengunjungi Tiongkok dan merasakan langsung Tiongkok yang berkembang pesat serta peradaban Tiongkok yang terbuka dan inklusif.
AFP: Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang mengenakan tarif pada sejumlah besar negara. Apa komentar Kementerian?
Guo Jiakun: Penentangan Tiongkok terhadap penyalahgunaan tarif konsisten dan jelas. Perang tarif dan perang dagang tidak mengenal pemenang. Proteksionisme tidak menguntungkan siapa pun.
Associated Press: Saya ingin bertanya tentang laporan bahwa AS telah membuka kantor FBI di Selandia Baru dan pernyataan direktur FBI bahwa ini bisa menjadi cara untuk "melawan pengaruh Tiongkok" di kawasan tersebut.
Guo Jiakun: Kami memperhatikan laporan tersebut dan terkejut dengan pernyataan yang relevan. Tiongkok percaya bahwa kerja sama antarnegara seharusnya tidak menargetkan pihak ketiga mana pun. Mencari "keamanan absolut" untuk segelintir orang atas nama "melawan Tiongkok" tidak akan membuat Asia-Pasifik atau dunia lebih aman. Pihak-pihak terkait perlu memilih tindakan yang kondusif untuk meningkatkan rasa saling percaya dan kerja sama antarnegara, alih-alih sebaliknya.
AFP: Dalam perintah eksekutif tersebut, Trump juga mengumumkan tarif sebesar 40 persen untuk barang-barang yang dialihkan untuk menghindari pungutan tarif, yang dapat memengaruhi ekspor Tiongkok. Apa komentar Kementerian?
Guo Jiakun: Saya baru saja menjawab pertanyaan yang relevan. Tiongkok tetap berpandangan bahwa perang tarif dan perang dagang tidak memiliki pemenang. Proteksionisme merugikan kepentingan bersama semua negara.
**********************************************************
Selama musim panas, tidak akan ada konferensi pers rutin MFA dari tanggal 4 hingga 15 Agustus dan konferensi pers dilanjutkan pada tanggal 18 Agustus.
Selama periode ini, jurnalis dapat mengajukan pertanyaan kepada Kantor Juru Bicara melalui faks, email, atau WeChat. Pemberitahuan mengenai konferensi pers khusus akan dipublikasikan di situs web Pusat Pers Internasional Kementerian Luar Negeri.
Semoga semua jurnalis menikmati musim panas yang menyenangkan. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
