
Beijing, Bolong.id - Presiden Tiongkok Xi Jinping mengatakan bahwa kota Shenzhen di Tiongkok akan menjadi tuan rumah Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC pada November 2026.
Dilansir dari 人民网 Minggu (02/11/25), pengumuman tersebut disampaikan pada sesi serah terima jabatan ketua APEC pada Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC ke-32.
Xi menekankan bahwa APEC adalah mekanisme kerja sama ekonomi paling penting di kawasan Asia-Pasifik yang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan dan kemakmuran regional.
Membangun komunitas Asia-Pasifik dengan masa depan bersama bukan hanya cara penting untuk mencapai pembangunan jangka panjang dan kemakmuran di kawasan, tetapi juga visi bersama semua pihak, kata Xi.
Tahun 2026 akan menjadi ketiga kalinya Tiongkok menjadi tuan rumah Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC, kata Xi.
Tiongkok bersedia mengambil kesempatan dan bekerja sama dengan semua pihak untuk membangun komunitas Asia-Pasifik dengan masa depan bersama, meningkatkan pertumbuhan dan kesejahteraan di kawasan tersebut, serta berfokus pada mendorong Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik dan kerja sama praktis di berbagai bidang seperti konektivitas, ekonomi digital, dan kecerdasan buatan untuk menyuntikkan vitalitas dan momentum yang lebih besar ke dalam pembangunan Asia-Pasifik dan memberikan lebih banyak manfaat bagi masyarakat di kawasan tersebut, kata Xi.
Shenzhen, kata Xi, terletak di sepanjang pantai Pasifik, dan mengatakan bahwa kota itu telah berkembang dari sebuah desa nelayan kecil dan terbelakang menjadi kota metropolitan internasional modern selama beberapa dekade terakhir.
Ia memuji kebangkitan kota itu sebagai sebuah keajaiban dalam sejarah pembangunan dunia yang diciptakan oleh bangsa Tiongkok dan juga jendela penting bagi upaya teguh Tiongkok dalam mengejar strategi keterbukaan yang saling menguntungkan dan saling menguntungkan.
Xi mengatakan ia berharap semua pihak berkumpul di Shenzhen tahun depan untuk bersama-sama membahas rencana pembangunan kawasan Asia-Pasifik dan menciptakan masa depan yang cerah untuknya.
Para pemimpin negara peserta secara aktif mendukung Tiongkok dalam mengambil alih posisi tuan rumah pertemuan APEC tahun depan. Mereka sepakat dengan filosofi Tiongkok sebagai tuan rumah pertemuan tersebut.
Mereka juga menantikan keberhasilan penuh "Tahun Cina" APEC, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kerja sama regional dan mendorong pembangunan serta kesejahteraan bersama. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
