Lama Baca 2 Menit

Harga Obat di China Turun 53% dengan Sistem Terpusat

13 January 2022, 13:01 WIB

Harga Obat di China Turun 53% dengan Sistem Terpusat-Image-1

Hasil Pengadaan Obat Sentralisasi Nasional Gelombang Ke-6 Akan Dilaksanakan Pada Mei 2022 - Image from ddcpc.cn

Beijing, Bolong.id - Harga beberapa jenis obat di Tiongkok, baru saja turun 53 persen, dari harga tahun lalu. Pemerintah menetapkan pengadaan obat terpusat, demi mengontrol harga 

Dilansir dari 中国网 pada Kamis (13/1/2022), kini ada 6 batch pengadaan obat terpusat. Berdampak penurunan harga rata-rata 53 persen. Meliputi obat mainstream untuk penyakit kronis dan umum seperti hipertensi, diabetes, hiperlipidemia, dan hepatitis B.

Rapat Dewan Negara, Senin, 10 Januari 2022 menunjukkan bahwa pengadaan obat terpusat, efektif menekan harga yang melambung.

Reformasi pengadaan terpusat dengan volume berdasarkan prinsip "integrasi rekrutmen dan pengadaan, menghubungkan volume dan harga" memiliki dampak penting pada industri farmasi. 

Penanggung jawab Biro Asuransi Kesehatan Nasional yang relevan mengatakan bahwa dengan menentukan aturan pengadaan secara wajar, harga obat kembali ke tingkat yang wajar.

Kebijakan selanjutnya, antara lain: fokus pada obat penyakit kronis dan penyakit umum, terus mempromosikan pengadaan obat secara terpusat di tingkat nasional.

Pengawasan peredaran, untuk memastikan harga tidak turun terlalu drastis. Institusi medis harus memberikan prioritas yang wajar untuk penggunaan produk yang dipilih. 

Jiang Changsong (蒋昌松), direktur Kantor Perekrutan dan Pengadaan Harga Institut Penelitian Keamanan Medis Nasional, percaya bahwa semua otoritas obat di daerah akan mengatur pengadaan obat terpusat.

Menurut Biro Jaminan Kesehatan Nasional, selama periode "Rencana Lima Tahun ke-14", pengadaan obat dan bahan habis pakai secara terpusat akan ditingkatkan. (*)