Diplomasi Vaksin Indonesia - Image from instagram.kbribeijing.com
Bolong.id - Menteri Luar Negeri RI pimpin pertemuan COVAX AMC-EG dan menekan kembali mengenai pentingnya percepatan vaksinasi global untuk dapat memenuhi target WHO.
Dilansir dari instagram.kbribeijing.com pada Rabu (5/1/2022), selama pandemi COVID-19, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI terus menekankan kepada seluruh dunia bahwa kesetaraan vaksin sangat penting demi pemulihan bersama.
Keberhasilan diplomasi vaksin dalam memfasilitasi ketersediaan vaksin untuk Indonesia merupakan wujud dari peran aktif Kemenlu RI dalam berdiplomasi internasional untuk memenuhi kepentingan nasional Indonesia.
Menlu RI, Retno L.P. Marsudi, memimpin pertemuan virtual COVAX Advance Market Commitment Engagement Group (AMC EG) ke-7 bersama Menkes Ethiopia, Lia Tadesse, dan Menteri Pembangunan Internasional Kanada, Harjit Sajjan, pada 6 Desember 2021.
Dalam pertemuan terakhir COVAX AMC EG di tahun 2021 ini Menlu RI memimpin 2 sesi pertemuan yang membahas perkembangan varian Omicron. Pencapaian serta tantangan yang dihadapi COVAX dalam satu tahun terakhir.
Sambil menunggu penelitian lebih lanjut terhadap varian baru ini, negara-negara dihimbau untuk terus melakukan langkah antisipasi melalui protokol kesehatan ketat, peningkatan testing and tracing, dan percepatan vaksinasi.
Terkait capaian dan tantangan yang dihadapi COVAX, Sekretariat COVAX telah menyampaikan berbagai perkembangan terkait penggalan dana, distribusi vaksin, dan peningkatan kapasitas penyerapan vaksin di berbagai negara. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement