Lama Baca 3 Menit

Hong Kong Catat 129 Kasus Corona per Hari

02 February 2022, 11:02 WIB

Hong Kong Catat 129 Kasus Corona per Hari-Image-1

Hong Kong Mencatat 129 Kasus Baru Dalam Sehari - Image from news.seehua.com

Hong Kong, Bolong.id - Jumlah kasus COVID-19 baru di Hong Kong melebihi 100 per hari. Bahkan, 129 kasus positif tercatat pada 1 Februari 2020 pukul 0:00.

Dilansir dari chinanews.com pada Selasa (1/2/2022), Dari 129 kasus baru, 27 adalah kasus impor dan 102 adalah kasus lokal,

Pusat Perlindungan Kesehatan Departemen Kesehatan Pemerintah Daerah Administratif Khusus Hong Kong mengumumkan pada briefing tentang wabah tersebut. Dari kasus lokal, 22 tidak diketahui asalnya, sedangkan 80 lainnya adalah kasus terkait.

Zhang Zhujun (张竹君), direktur Divisi Penyakit Menular dari Pusat Perlindungan Kesehatan, mengatakan bahwa kasus yang melibatkan jenis virus mutan Omicron tersebar di banyak distrik, termasuk Sai Ying Pun (西营盘), To Kwa Wan (土瓜湾), Hung Hom (红磡), Cheung Sha Wan (长沙湾) dan daerah lainnya.

Pada hari yang sama, Kepala Eksekutif Otoritas Rumah Sakit Hong Kong (HA), Gao Basheng (高拔升), mengatakan dalam blognya bahwa dalam beberapa minggu terakhir, Hong Kong menghadapi tantangan terbesar dalam memerangi pandemi dalam dua tahun. 

100 kasus baru yang dikonfirmasi setiap hari, situasinya sangat mengkhawatirkan. Diakuinya, peluang terjadinya wabah besar setelah Tahun Baru Imlek telah mencapai tingkat yang berbahaya, dan wabah seperti tsunami dapat terjadi kapan saja.

Gao Basheng (高拔升) mengatakan HA telah melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan yang terburuk. Ketika ada banyak pasien dan tempat tidur tidak mencukupi, HA dapat mengambil tindakan tanggap darurat lebih lanjut. 

HA akan terus memantau perkembangan pandemi, sejalan dengan kebijakan anti-pandemi Pemerintah SAR, dan terus memperkuat kapasitas rumah sakit umum untuk menerima dan merawat pasien.

Dia sekali lagi meminta masyarakat untuk tinggal di rumah sebanyak mungkin selama Tahun Baru Imlek, mengurangi pertemuan lintas rumah tangga, dan bekerja sama untuk mempertahankan garis pertahanan ini. (*)