Upacara Pembukaan Cabang Baru Bank of China - Image from 中国新闻网
Jakarta, Bolong.id - Bank of China Indonesia telah menambah cabang baru di Jakarta. Pada tanggal 29 Juni 2022 kemarin, Bank of China Cabang Central Park Jakarta mengadakan acara pembukaan.
Dilansir dari 中国新闻网 pada Rabu (29/6/22), Zhang Jinxiong (张锦雄) presiden Kamar Dagang Tionghoa Indonesia, Chen Xin (陈新), wakil presiden, Zhou Weiliang (周维樑), sekretaris jenderal, dan perwakilan dari beberapa perusahaan yang didanai Tiongkok hadir untuk memberi selamat.
Zhang Jinxiong (张锦雄) dan Zhang Chaoyang (张朝阳), Presiden Bank of China Cabang Jakarta melakukan pemotongan pita peresmian Kantor Cabang Pembantu Central Park.
Menurut Zhang Chaoyang (张朝阳), untuk menyediakan lingkungan yang lebih indah dan layanan lokal yang lebih baik kepada nasabah, bank mendirikan cabang pembantu di Central Park, yang terletak di pusat Jakarta, dan mendesain ulang sesuai standar BOCHK, mengintegrasikan Budaya Tionghoa dan elemen lokal Indonesia.Satu, dan berusaha untuk menciptakan "evolusi spasial" dan pengalaman layanan baru.
Saat ini Bank of China Cabang Jakarta memiliki 9 kantor cabang pembantu di Indonesia, meliputi Jakarta, Medan dan Surabaya.
Setiap cabang dapat menyediakan penyetoran dan penarikan, penukaran mata uang asing, outward remittance, inward remittance, transfer antar bank di Indonesia, salary remittance, pra-penyelesaian RMB, kartu debit mata uang ganda UnionPay, penggajian, asuransi, layanan keuangan untuk belajar di Cina, produk dan layanan Perbankan online dan perbankan seluler.
Pada tahun 2020, bank tersebut akan ditingkatkan menjadi bank komersial lapis ketiga dan menjadi bank arus utama di Indonesia, menjadi bank layanan utama bagi perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi dan berkembang di Indonesia.
Pada bulan September 2021, bank sentral Tiongkok dan Indonesia mengumumkan penerapan "Mekanisme Penyelesaian Mata Uang Lokal Tiongkok-Indonesia (LCS)", dan bank tersebut menjadi pembuat pasar lintas mata uang (ACCD) yang ditunjuk bersama oleh bank sentral dari kedua negara, yang selanjutnya mengkonsolidasikan "renminbi internasional", juga memberikan opsi baru untuk fasilitasi perdagangan bagi perusahaan Tiongkok dan Indonesia. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
