Lama Baca 3 Menit

NASA Tuduh China Ambil Alih Bulan

05 July 2022, 17:39 WIB

NASA Tuduh China Ambil Alih Bulan-Image-1

Administrator NASA, Bill Nelson - Image from Reuters

Beijing, Bolong.id - Administrator badan antariksa Ameriksa Serikat, NASA, Bill Nelson, mengatakan, Tiongkok mungkin "mengambil alih" bulan sebagai bagian program militer. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian menepisnya: "Tuduhan Amerika itu tidak bertanggung jawab." 

Dilansir dari Reuters pada Senin (4/7/22), Tiongkok telah meningkatkan kecepatan program luar angkasanya dalam satu dekade terakhir, dengan eksplorasi bulan sebagai fokus.

Tiongkok melakukan pendaratan tanpa awak bulan pertamanya pada tahun 2013 dan mengharapkan untuk meluncurkan roket yang cukup kuat untuk mengirim astronot ke bulan menjelang akhir dekade ini.

"Kita harus sangat khawatir bahwa Tiongkok mendarat di bulan dan mengatakan: 'Ini milik kita sekarang dan Anda tetap di luar'," Administrator NASA Bill Nelson mengatakan kepada surat kabar Jerman Bild dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Sabtu.

Kepala badan antariksa AS mengatakan program luar angkasa Tiongkok adalah program militer dan bahwa Tiongkok telah mencuri ide dan teknologi dari orang lain.

"Ini bukan pertama kalinya kepala Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional AS mengabaikan fakta dan berbicara tidak bertanggung jawab tentang Tiongkok," kata Zhao Lijian, juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok.

"Pihak AS terus-menerus membangun kampanye kotor terhadap upaya luar angkasa Tiongkok yang normal dan masuk akal, dan Tiongkok dengan tegas menentang pernyataan tidak bertanggung jawab seperti itu."

Tiongkok selalu mempromosikan pembangunan masa depan bersama bagi umat manusia di luar angkasa dan menentang persenjataannya dan perlombaan senjata apa pun di luar angkasa, katanya.

NASA, di bawah program Artemis, berencana mengirim misi berawak untuk mengorbit bulan pada 2024 dan melakukan pendaratan berawak di dekat kutub selatan bulan pada 2025.

Tiongkok sedang merencanakan misi tanpa awak ke kutub selatan bulan beberapa waktu dekade ini. (*)