Ilustrasi - Image from Baidu,com
Bolong.id - Bian Que (扁鹊) lahir pada periode musim semi dan gugur di saat periode negara-negara berperang. Nama aslinya adalah Qin Yue(秦越). Dikatakan bahwa dia telah belajar ilmu kedokteran dari Chang Sangjun (长桑君) di masa mudanya dia pandai mendiagnosis denyut nadi dan berwawasan luas serta mampu memahami inti dari lima organ dalam, dan sangat ahli dalam kedokteran.
Suatu ketika, Bian Que tiba di di wilayah Guoguo(虢国). Dia mendengar bahwa pangeran Guoguo meninggal, jadi dia bergegas ke gerbang istana dan memberi tahu Zhong Shuzi (中庶子) bahwa dia bisa menghidupkan kembali sang pangeran.
Zhong Shuzi berpikir apa yang Bian Que katakan adalah omong kosong, dan tidak ada yang bisa membangkitkan orang setelah kematian. Bian Que menghela nafas dan berkata "Jika kamu tidak percaya padaku, kamu bisa mencoba melihat pangeran."
Dia seharusnya bisa mendengar dengung di telinganya, melihat hidungnya bengkak, dan ada kehangatan di paha. Ketika Zhong Shuzi mendengar ini, dia buru-buru melapor ke istana, Raja terkejut dan keluar untuk menemui Bian Que secara langsung. Bian Que berkata bahwa penyakit pangeran disebut mati suri “尸厥”.
Orang menerima yin (阴) dan yang (阳) antara langit dan bumi, dan membuka Yin dan yang selaras, dan tubuh sehat. Sekarang yin dan yang pangeran tidak seimbang, tidak selaras, menyebabkan qi (气) pangeran dan denyut nadi menjadi tidak beraturan.
Bian Que memerintahkan muridnya untuk membantu pertolongan pertama dengan jarum, menusuk titik Sanyang (三阳) dan Wuhui (五汇) sang pangeran, dan tak lama kemudian sang pangeran bangun. Bian Que menambah dan mengurangi resep, menyuruh pangeran duduk, dan menyesuaikan yin dan yang dengan rebusan. Setelah lebih dari 20 hari, penyakit pangeran sembuh.
Dari cerita diatas peribahasa tersebut mengacu pada menyelamatkan hal-hal yang tidak ada harapan, misalnya karena usaha bersama para karyawan, perusahaan yang berada di ambang kebangkrutan ini akhirnya dihidupkan kembali dan berdiri kembali.
Arti dari peribahasa 起死回生(Qǐ sǐ huí shēng) adalah menyelamatkan, membangkitkan, atau menghidupkan sesuatu hal yang dianggap sudah mati atau tidak ada harapan. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
