Lama Baca 3 Menit

Di Taiwan, Orang Bayar Sendiri Untuk Ikuti Tes COVID-19

01 June 2020, 18:59 WIB

Di Taiwan, Orang Bayar Sendiri Untuk Ikuti Tes COVID-19-Image-1

Tim Medis Covid-19 di Taiwan - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Taipei, Bolong.id - Pusat Komando Epidemi Sentral Taiwan (卫生福利部疾病管制署) pada hari Jumat (29/05) mengumumkan aturan pengujian virus COVID-19 yang dapat dibayar sendiri. Menurut Pusat Komando Epidemi Sentral Taiwan (卫生福利部疾病管制署) yang dilansir dalam taiwannews.com, mereka yang memenuhi kriteria akan memenuhi syarat untuk dapat melakukan tes, sehingga dapat memperoleh sertifikat kesehatan. Kriteria tersebut adalah orang-orang yang sedang dalam masa karantina harus mengunjungi kerabat atau mengatur urusan pemakaman, mereka yang harus pergi ke luar negeri untuk keadaan darurat atau studi, mereka yang memerlukan sertifikasi tertentu untuk pekerjaan, orang asing yang akan keluar dari Taiwan, dan lain-lain.  

Warga dibatasi untuk melakukan 1x tes setiap tiga bulannya untuk tujuan perjalanan ke luar negeri. Jumlah rumah sakit yang menyediakan tes COVID-19 juga telah ditingkatkan dari 18 buah menjadi 37 buah, untuk pelayanan dan efisiensi yang lebih baik. Biaya tes yang dibayar sendiri berkisar dari NT $ 4.000 atau sekitar Rp 1,9 juta hingga NT $ 10.000 atau sekitar Rp 4,8 juta, tergantung pada status kewarganegaraan dan lembaga medis yang melakukan tes ini. 

Para ahli satgas COVID-19 di Taiwan menegaskan bahwa tes massal sudah tidak diperlukan dan dirasa tidak praktis bagi warga negara Taiwan. Melakukan tes COVID-19 dengan akurasi tinggi dan melacak kontak dari kasus yang dikonfirmasi adalah kunci keberhasilan Taiwan dalam mengendalikan penyakit ini, dikutip dari Pusat Komando Epidemi Sentral Taiwan (卫生福利部疾病管制署). 

Tes yang diadakan Taiwan, di mana warga negaranya dapat membayarnya secara mandiri, disebabkan oleh karena kasus COVID-19 di sana tidak terlalu tinggi. Berbeda dengan Taiwan, Presiden Joko Widodo meminta untuk mengadakan tes COVID-19 secara massal atau yang biasa disebut dengan Rapid Test dan telah dilakukan di berbagai wilayah di Indonesia.*  

Sumber: taiwannews.com