Teh herbal - Image from sina.com.cn
Bolong.id – Musim pancaroba seringkali menyebabkan tenggorokan menjadi kering dan gatal, sehingga menyebabkan banyak masalah tenggorokan. Pengobatan Tiongkok percaya bahwa laring adalah pintu gerbang ke paru-paru dan saluran untuk bernapas.
Dilansir dari 人民网 pada Minggu (20/2/2022), di musim pancaroba, iklim kering menyerang paru-paru yang dengan mudah merusak cairan tubuh dan paru-paru kita pun kehilangan kelembaban.
Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tenggorokan kering dan gatal sebaiknya kita berikan nutrisi pada paru-paru kita dan menghilangkan kekeringannya, untuk mencegah tenggorokan kering dan gatal setiap hari.
Berikut beberapa teh herbal Tiongkok untuk melindungi tenggorokan dan mengobati sakit tenggorokan dan masalah lainnya:
1. Teh Lily dan Fritillary
Teh bunga lili dan fritillary - Image from sina.com.cn
Bahan: masing-masing 10 gram bunga bakung, fritillary powder dan ginseng.
Cara membuat: Tambahkan bahan-bahan tersebut ke dalam 600ml air mendidih untuk diseduh, dan didihkan selama 5 menit sebelum diminum.
Khasiat: cocok untuk alergi, tenggorokan gatal, batuk kering, tenggorokan tersumbat, radang dan gejala lainnya. Karena ginseng adalah bahan obat pendingin, ginseng tidak cocok untuk pasien pilek karena bisa memicu gastrointestinal yang buruk atau pilek.
2. Teh Zaitun Honeysuckle
Teh zaitun honeysuckle - Image from sina.com.cn
Bahan: 10 gram honeysuckle, 5 gram mint dan 5 buah zaitun.
Cara membuat: Rebus honeysuckle dan zaitun dengan 600 ml air dan tambahkan mint. Nyalakan api kecil dan masak selama 5 menit lalu buang ampasnya dan minum.
Khasiat : Cocok untuk pilek yang disertai pembengkakan tenggorokan, radang, nyeri dan gejala lainnya. Honeysuckle adalah antivirus, sedangkan zaitun mengurangi rasa sakit dan peppermint menghilangkan panas serta mengurangi peradangan.
Honeysuckle dan peppermint adalah bahan obat pendingin. Orang yang memiliki anggota badan yang dingin harus berhenti minum jika mereka mengalami gejala diare setelah minum ramuan ini.
3. Teh Scaphium affine
Teh scaphium affine - Image from zhifure.com
Bahan: 6 gram Scaphium affine, 2 hingga 3 buah licorice.
Cara membuat: Tambahkan bahan-bahan tersebut ke dalam air mendidih untuk diseduh, dan didihkan selama 10 menit sebelum diminum.
Khasiat: Sangat cocok untuk penggunaan pita suara yang berlebihan, seperti berbicara terlalu lama atau berteriak, yang mudah menyebabkan peradangan, pembengkakan dan nyeri di tenggorokan. Scaphium affine memiliki efek anti-inflamasi dan pembengkakan. Licorice dapat menghilangkan panas dan detoksifikasi, menghilangkan rasa sakit akut dan menghilangkan rasa sakit. Scaphium affine memiliki efek pencahar, orang dengan gejala diare tidak boleh meminumnya.
4. Teh buah biksu
Teh buah biksu - Image from sogou.com
Bahan: 2 buah biksu.
Cara membuat: Gunakan 2 buah biksu, kupas dan potong tipis-tipis, rebus dalam air mendidih selama 1 menit dan minum.
Khasiat: Sangat cocok untuk faringitis dan sakit tenggorokan yang disebabkan oleh panas paru-paru. Buah biksu memiliki efek membersihkan paru-paru dan faring, sakit tenggorokan dan aphonia bisa minum teh buah biksu. Ketika tenggorokan terasa kurang enak, bisa merebus sup buah biksu.
Siapkan 1 buah biksu, cuci bersih, kupas 1 buah pir. Potong - potong, masukkan ke dalam panci, tambahkan secukupnya air dan rebus selama 30 menit. Untuk konsumsi 1 dosis per hari pengganti teh.
Buah biksu bersifat dingin dan harus digunakan dengan hati-hati pada mereka yang memiliki pernapasan yang kurang.
5. Teh Ginseng dan Goji Berry
Teh gingseng dan goji berry - Image from thdfh.cn
Bahan: 10 gram irisan ginseng dan 10 gram goji berry.
Praktek: Rendam irisan ginseng dan goji berry dalam air panas selama 10 menit dan minum.
Khasiat: Teh ini dapat membersihkan hati dan menyegarkan pikiran, memuaskan dahaga dan membuka serta menguatkan pita suara serta menyehatkan hati.
Pengobatan Tiongkok percaya bahwa penggunaan suara yang berlebihan akan menguras kekuatan paru-paru kita, sehingga kekuatannya sangat penting untuk dijaga.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement