Pekerja di MRT Jakarta - Image from Dari berbagai sumber. Segala keluhan terkait gambar dapat menghubungi kami.
Jakarta, Bolong.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai para pekerja di sektor transportasi layak diprioritaskan dalam vaksinasi COVID-19. Ia bahkan mengaku telah mengirimkan surat khusus kepada Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.
"Saya sudah berkirim surat kepada Menteri Kesehatan untuk operator daripada transportasi ini diberikan prioritas. Pilot, pramugari, supir bus, kernet, bahkan kondektur dan sebagainya termasuk supir taksi juga,” kata Menhub, Senin (25/1/2021).
Vaksinasi COVID-19 di Indonesia sendiri menjadikan tenaga kesehatan sebagai prioritas utama. Pemerintah menargetkan untuk memvaksinasi sekitar 1,4 juta tenaga kesehatan. Vaksinasi kepada tenaga kesehatan tersebut sekarang sedang berlangsung dan diharapkan tuntas pada Februari 2021.
Sementara ini, tahapan vaksinasi yang dirancang pemerintah Indonesia sejauh ini terdiri dari 4 tahap. Tahap pertama dan kedua akan dilakukan pada Januari-April 2021, sedangkan tahap ketiga dan keempat akan dilaksanakan pada April 2021-Maret 2022.
Pada tahap pertama, yang menjadi sasaran adalah tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang, dan mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran serta bekerja di pelayanan kesehatan.
Di tahap kedua, sasaran mencakup petugas pelayanan publik, TNI, kepolisian, aparat hukum, petugas di bandara, terminal, pelabuhan, PLN, PDAM, petugas negara yang terlibat dalam pelayanan langsung kepada masyarakat, dan kelompok usia lanjut.
Ketiga, vaksinasi akan menyasar masyarakat dengan menimbang aspek geospasial, sosial, dan ekonomi.
Terakhir, masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya akan menerima vaksinasi sesuai dengan pendekatan klaster dan melihat ketersediaan vaksin.
Adapun per 23 Januari 2021, jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin COVID-19 telah mencapai 172.901 orang. (*)
Esy Gracia/Penulis
Advertisement