Foto Daun Salam - Image from imgx.parapuan.co
Bolong.id - Daun salam [Syzygium polyanthum] sering dimanfaatkan sebagai bumbu penyedap masakan tradisonal di Nusantara.
Dilansir dari mongabay, dalam masakan, daun salam bisa dicampurkan dalam keadaan utuh, kering, ataupun segar, dan dimasak hingga makanan tersebut matang.
Daun salam akan memberikan aroma herbal yang khas namun tidak keras. Di pasar atau di dapur, daun salam sering dipasangkan dengan lengkuas.
Daunnya memiliki kandungan zat bahan warna, zat samak, dan minyak atsiri yang bersifat antibakteri. Manfaatnya secara tradisional sebagai obat sakit perut.
Daun salam juga bermanfaat untuk menghentikan buang air besar berlebihan. Selain itu, dapat digunakan untuk mengatasi asam urat, stroke, kolesterol tinggi, melancarkan peredaran darah, radang lambung, gatal-gatal, dan kencing manis.
Tak hanya itu, tumbuhan ini vermanfaat sebagai bahan obat diabetes, hipertensi, maag, malaria dan kanker. Ekstrak daunnya mengandung senyawa metabolit berupa alkaloid, flavonoid, fenol dan terpenoid. (*)
