Teh yang baik untuk wanita - Image from 7haocha.com
Beijing, Bolong.id - Sejak zaman kuno, orang Tiongkok biasa minum teh. Sejak Shennong (satu dari tiga maharaja Tiongkok) mencicipi daun teh, sekitar 4.700 tahun silam. Sehingga Tiongkok dikenal sebagai "kampung halaman teh".
Dilansir dari 茶网养生 wanita yang sering minum teh dapat membuat keputusan yang rasional ketika dihadapkan pada pilihan, menghadapi hal-hal sepele dengan tenang, dan memikirkan hidup dengan lebih baik.
Jadi, teh mana yang lebih baik dipilih oleh wanita? Tubuh yang berbeda cocok untuk teh yang berbeda pula. Oleh karena itu, hari ini kami telah mengumpulkan beberapa teh yang dapat diminum wanita di musim semi, yang semuanya direkomendasikan oleh pelanggan teh lama.
Teh yang baik dengan kualitas dan rasa yang baik, bisa merujuk ke satu atau dua di bawah ini.
1. Teh krisan
Teh Krisan - Image from 7haocha.com
Krisan adalah bunga tradisional dan terkenal di Tiongkok sejak zaman kuno, baik untuk dilihat atau dibuat teh, bunga ini adalah yang utama di antara ratusan bunga.
Asal-usulnya ada di seluruh negeri. Ambil Kaifeng, ibu kota kuno, misalnya, ada lebih dari 1.000 varietas krisan. Di antaranya, krisan Qingchi unik.
Bentuknya besar dan indah, kelopaknya indah dan rata, warnanya keemasan dan cerah, dan wanginya segar dan elegan, dan mempertahankan rasa alami yang murni, adalah teh herbal favorit penduduk setempat.
Saat menyeduh, satu bunga bisa memenuhi cangkir dan kelopaknya akan meregang seolah-olah mekar kembali pada saat air panas dituangkan.
Setelah didiamkan selama sekitar 5 menit, esens seperti stachidrine dan krisan yang terkandung dalam teh kering dapat larut sepenuhnya dalam air dan warnanya menjadi kuning muda dan bening.
Pada saat ini, teguk sedikit dan minum perlahan. Rasa lembut dan manis dapat melembabkan seluruh tubuh, memberi orang rasa relaksasi dan kebahagiaan. Pada saat yang samaan dapat menghilangkan kelelahan, sangat cocok untuk orang yang sering begadang dan pergi bekerja.
2. Teh melati
Teh melati - Image from 7haocha.com
Ini adalah teh beraroma tradisional Tiongkok yang diproses ulang. Ini terutama menggunakan bunga melati dan teh hijau sebagai bahan baku.
Ini disempurnakan melalui beberapa proses khusus. Ini memiliki aroma melati yang kuat dan rasa teh. Meskipun tidak ada bunga di teh, dua Kombinasi rasa yang cerdik sangat disukai oleh konsumen, sehingga disebut juga "aroma pertama di dunia".
Teh melati berkualitas tinggi umumnya terbuat dari melati yang akan mekar, teh kering yang dihasilkan dengan cara ini memiliki aroma yang harum dan tahan lama, rasa yang manis dan lembut, serta bagian bawah daun yang lembut dan rata.
Ini adalah minuman yang sering diminum oleh teman wanita. Namun, perlu dicatat bahwa wanita menstruasi, wanita hamil dan kelompok lain tidak cocok untuk minum.
3. Teh mawar
Teh mawar - Image from 7haocha.com
Ini adalah teh beraroma yang terbuat dari bunga mawar segar dan daun teh. Ini memiliki aroma bunga yang kuat dan juga dapat menyegarkan dan memberi energi.
Oleh karena itu, banyak teman wanita suka menggunakannya untuk membuat minuman, tetapi orang yang panas di dalam harus menggunakannya dengan peringatan.
Saat menyeduh teh mawar, kamu dapat menggunakan satu set teh yang terbuat dari keramik, agar aroma teh murni tetap terjaga. Ambil jumlah yang sesuai teh kering ke dalam cangkir. Sesuai dengan selera sendiri, kamu dapat mencampur dengan madu, wolfberry, dan bahan lainnya.
Didihkan dengan air panas pada suhu sekitar 90 ° C ~ 95 ° C. Setelah sekitar dua atau tiga menit, aroma teh segar dapat menyengat, tunggu hingga suhu sesuai untuk dinikmati.
Teh beraroma yang disebutkan di ini relatif umum dalam kehidupan, meskipun jauh kurang terkenal daripada teh terkenal, kualitas, harga, dan rasanya semuanya adalah teh berkualitas tinggi. Apakah kamu pernah minum? (*)
