Eric Domb, kepala sekaligus pendiri Kebun Binatang Pairi Daiza, pada awal pekan ini menerima surat balasan dari Presiden Tiongkok Xi Jinping melalui Kedutaan Besar Tiongkok di Belgia.
"Ini benar-benar merupakan tanda adanya perasaan spesial untuk membalas surat dalam waktu sesingkat itu," kata Domb, seraya menambahkan bahwa surat balasan tersebut menambah keyakinannya untuk terus memperkenalkan konsep budaya Tiongkok tentang "keselarasan antara manusia dan alam" serta "keselarasan dan simbiosis" kepada pengunjung kebun binatang.
BRUSSEL, 24 Juni (Xinhua) -- Pohon magnolia yang rimbun di Taman Tiongkok yang berada di Kebun Binatang Pairi Daiza di Belgia melambangkan persahabatan antara Tiongkok dan Belgia. Di depan pohon yang tumbuh subur di bawah sinar matahari pada pertengahan musim panas, Eric Domb menerima surat balasan dari Presiden Tiongkok Xi Jinping pada awal pekan ini melalui Kedutaan Besar Tiongkok di Belgia.
Dalam suratnya untuk Domb, kepala sekaligus pendiri Kebun Binatang Pairi Daiza, Xi mengatakan bahwa dia yakin Domb dan tokoh-tokoh bersahabat lainnya akan terus menabur benih persahabatan, menarik lebih banyak orang, tidak terkecuali generasi muda, untuk berpartisipasi aktif demi mencapai tujuan persahabatan sehingga memberikan kontribusi baru guna memajukan hubungan Tiongkok-Belgia dan Tiongkok-Eropa.
Pada awal Juni, Domb menulis surat kepada Xi, mengenang momen ketika Xi berkunjung ke kebun binatang itu pada 2014 dan menyampaikan informasi tentang perkembangan terbaru kebun binatang tersebut kepada Xi.
"Saya sama sekali tidak mengira akan mendapatkan jawaban dari Xi," kata Domb kepada Xinhua, "Presiden Anda adalah salah satu orang tersibuk di dunia. Ini benar-benar merupakan tanda adanya perasaan spesial untuk membalas surat dalam waktu sesingkat itu. Itu sama pentingnya dengan isi surat ini."
Dalam kunjungan kenegaraan ke Belgia pada Maret 2014, Xi dan Raja Belgia Philippe bersama pasangan mereka meresmikan Rumah Panda di Kebun Binatang Pairi Daiza. Mereka menanam pohon magnolia berbunga ungu. Xi mengatakan dalam surat balasannya bahwa dia gembira mengetahui pohon itu telah berbunga dan dua panda raksasa, "utusan persahabatan" Tiongkok, juga telah tumbuh dewasa.
Pohon magnolia berdiri di tengah Taman Tiongkok, yang berjarak sekitar 200 meter dari Rumah Panda. Dari bukit Taman Tiongkok yang luasnya 4,5 hektare, tampak sebuah jembatan melengkung yang dipenuhi tanaman hijau dan kicauan burung.
Domb meminta tim perajin untuk membuat desain lanskap yang menampilkan air terjun kecil. Di jalan batu yang menuruni gunung ke Rumah Panda berdiri sebuah gapura, dengan ukiran tiga karakter Tiongkok "Zhong Guo Meng" yang artinya Impian Tiongkok.
Domb mengenang bahwa saat berkunjung ke kebun binatang itu pada 2014, Presiden Xi berbagi banyak pengetahuan tentang Taman Tiongkok, memberi Domb pelajaran yang sangat berharga. Domb telah lebih dari 20 kali mengunjungi Tiongkok dan mengagumi pemandangan serta seni tamannya yang indah.
Surat balasan dari Xi menambah keyakinan Domb untuk terus memperbaiki taman tersebut, dan dia akan terus memperkenalkan konsep budaya Tiongkok tentang "keselarasan antara manusia dan alam" serta "keselarasan dan simbiosis" kepada pengunjung kebun binatang itu.
Domb menulis surat kepada Xi di hari ulang tahun panda raksasa Tian Bao yang ketujuh. Domb mengabarkan kepada Xi bahwa panda-panda Tiongkok dirawat dengan baik di Belgia dan telah memberikan keturunan.
Panda raksasa bernama Xing Hui, yang artinya "Bintang Cemerlang", dan Hao Hao, yang artinya "Yang Baik Hati", tiba di Belgia pada Februari 2014 dan tinggal di Rumah Panda di kebun binatang itu. Pada Juni 2016, Hao Hao melahirkan bayi jantan bernama Tian Bao, yang artinya "Harta Karun Surga", dan pada Agustus 2019 melahirkan bayi kembar Bao Di dan Bao Mei, yang keduanya memiliki arti "Adik Jantan Tian Bao" dan "Adik Betina Tian Bao". Saat ini, Kebun Binatang Pairi Daiza memiliki lima panda raksasa.
Xi mengatakan dalam suratnya kepada Domb bahwa Tiongkok aktif mempromosikan modernisasi Tiongkok yang menonjolkan koeksistensi yang harmonis antara manusia dan alam serta melaksanakan proyek konservasi keanekaragaman hayati yang besar. Sejumlah besar spesies yang terancam punah berada dalam perlindungan yang efektif. Saat ini, level perlindungan panda raksasa diturunkan dari spesies yang terancam punah menjadi spesies yang rentan.
Komitmen Tiongkok terhadap jalur pembangunan berkualitas tinggi yang memprioritaskan konservasi ekologi serta mengutamakan mode ramah lingkungan dan rendah karbon akan membuka lebih banyak peluang bagi dunia dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan manusia, kata Xi.
Domb mengatakan Belgia dan Tiongkok berkomitmen untuk melindungi keanekaragaman hayati. Orang-orang terus berinvestasi dalam konservasi spesies langka dan lingkungan hidup yang mereka bergantung padanya, yang telah meningkatkan seluruh ekosistem dan secara tidak langsung melindungi lebih banyak spesies. "Ini adalah upaya yang bermanfaat bagi masa depan umat manusia."
"Persahabatan adalah sesuatu yang harus Anda bina sepanjang waktu. Ini bukan hal yang dilakukan satu kali saja," ungkap Domb dalam suratnya, mengatakan bahwa kesetiaannya pada persahabatan tidak hanya dengan negara China, tetapi juga dengan masyarakat Tiongkok.
Dalam suratnya, Xi mengatakan hubungan Tiongkok-Belgia tidak dapat dicapai tanpa adanya upaya jangka panjang dan pengabdian tanpa pamrih dari tokoh-tokoh bersahabat dari semua lapisan masyarakat di kedua negara itu.
Saat Domb mulai membangun Taman China 17 tahun lalu, dia mengundang beberapa perajin dari Tiongkok untuk menampilkan budaya asli Tiongkok, dan mereka pun menjadi kawan baik Domb.
"Mendorong masyarakat awam seperti saya dan orang lain untuk (menjalin) persahabatan, menurut saya, adalah salah satu solusi untuk mewujudkan dunia yang damai, bekerja sama untuk menjadikan dunia lebih hijau dan lebih ramah bagi semua jenis kehidupan," kata Domb. Selesai
Advertisement