Beijing, Bolong.id - Tiongkok telah menunjukkan kinerja yang baik dalam Tinjauan Periodik Universal (UPR) yang dilakukan oleh Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Hal ini diungkapkan diplomat utama Tiongkok di Jenewa Chen Xu kepada Xinhua pada Jumat.
Dilansir dari People Daily China Minggu (28/01/24), pernyataan Chen muncul setelah Kelompok Kerja UPR mengadopsi rekomendasi yang dibuat untuk Tiongkok, yang prestasinya di bidang hak asasi manusia mendapat pengakuan internasional pada tinjauan keempatnya awal pekan ini.
UPR adalah mekanisme di mana semua negara anggota PBB menjalani peninjauan catatan hak asasi manusia mereka setiap empat setengah tahun.
Dalam sebuah wawancara dengan Xinhua, Chen, perwakilan tetap Tiongkok di kantor PBB di Jenewa dan organisasi internasional lainnya di Swiss, menguraikan hal-hal penting dari upaya Tiongkok untuk meningkatkan hak asasi manusia.
“Dengan berpegang pada filosofi pembangunan yang berpusat pada masyarakat, Tiongkok telah mewujudkan tujuan seratus tahun pertamanya untuk membangun masyarakat yang cukup sejahtera dalam segala hal,” kata Chen.
Tiongkok telah memenangkan perjuangan terbesar melawan kemiskinan dalam sejarah umat manusia, mengangkat hampir 100 juta penduduk pedesaan keluar dari kemiskinan.
Hal ini berarti negara ini telah menghapuskan kemiskinan absolut, memenuhi target pemberantasan kemiskinan yang ditetapkan dalam Agenda Pembangunan Berkelanjutan PBB tahun 2030, 10 tahun lebih cepat dari jadwal.(*)
Informasi Seputar Tiongkok.
