Beijing, Bolong.id - Yanbian, satu-satunya prefektur otonom tempat kelompok etnis Korea di Tiongkok, menyaksikan masuknya wisatawan yang mengunjungi pengalaman budaya etnis uniknya pada musim dingin ini.
Dilansir dari People Daily China Senin (29/01/24), Hu Kangjie dan keluarganya dari provinsi pulau tropis Hainan, melakukan perjalanan lebih dari 4.000 km untuk mengunjungi prefektur di Provinsi Jilin, Tiongkok timur laut.
“Di sini kita tidak hanya bisa melihat dari dekat pemandangan musim dingin dan adat istiadat setempat di timur laut Tiongkok, tapi kita juga bisa merasakan cerita rakyat Korea. Ini merupakan kombinasi tradisi dan mode, serta menawarkan hidangan lezat yang menggugah selera,” kata Hu.
Terletak di sebelah timur Provinsi Jilin, Prefektur Otonomi Korea Yanbian, tempat tinggal 742.000 etnis Korea, berbatasan dengan Rusia di timur, dan dipisahkan oleh Sungai Tumen dari Republik Demokratik Rakyat Korea.
Mengenakan kostum etnik tradisional Korea, Hu, istri dan putrinya berfoto di dalam taman hiburan budaya cerita rakyat serta merasakan kenikmatan kuliner dengan membuat kue beras ketan, makanan penutup etnik Korea yang tradisional dan populer.
“Putri saya tidak hanya bersenang-senang, tapi juga belajar tentang budaya etnis setempat. Perjalanan ini sangat berharga,” kata Hu.
Taman rakyat seluas 9,4 hektar yang pernah dikunjungi keluarga tersebut, dikunjungi oleh 3,17 juta pengunjung pada tahun 2023. Bahkan di musim dingin, di luar musim pariwisata, taman ini masih menerima rata-rata 10.000 pengunjung per hari.
“Kami mengembangkan produk pariwisata dengan karakteristik kami sendiri,” kata Zhu Baokun, kepala operasional taman tersebut.
“Misalnya, selama festival lentera yang diadakan di taman pada musim dingin ini, kami memasukkan elemen budaya etnis tradisional Korea dan ikon Jilin ke dalam desain lentera, dan instalasi interaktif ini telah menciptakan pengalaman yang jauh lebih baik bagi pengunjung.”
Yanji, ibu kota prefektur, telah menjadi kiblat wisata dalam beberapa tahun terakhir, sebagian disebabkan oleh menonjolnya "citywalk". Secara harafiah mengacu pada penjelajahan kota dengan berjalan kaki, citywalk mencerminkan perubahan dalam cara wisatawan muda perkotaan menjelajahi tempat baru -- mereka menginginkan sesuatu yang unik, sederhana, dan kenangan yang dipersonalisasi.
Memiliki budaya kuliner yang khas dan terkenal, Yanbian dengan cepat menarik perhatian anak muda.
Postingan dengan tagar Yanbian yang menampilkan para pelancong harian yang menikmati hidangan lokal menarik diskusi online yang besar, sehingga memikat lebih banyak wisatawan yang penasaran untuk menikmati makanan autentik Korea.
Data resmi menunjukkan Yanbian menyambut lebih dari 26 juta wisatawan domestik tahun lalu, dengan pendapatan yang dihasilkan diperkirakan mencapai 43,47 miliar yuan (sekitar 6 miliar dolar AS).(*)
Informasi Seputar Tiongkok.
