Beijing, Bolong.id - Jumlah penterjemah dan layanan bahasa Tiongkok 6,01 juta orang pada 2022, naik 11,7 persen dari tahun sebelumnya, menurut Asosiasi Penerjemah Tiongkok (TAC), Senin (3/4/2023).
Dilansir dari 人民网 Selasa (04/04/23), laporan dirilis tentang perkembangan industri penerjemahan dan layanan bahasa, baik secara nasional maupun di seluruh dunia.
Selain itu, upacara pemberian penghargaan untuk penerjemah yang sangat baik di berbagai bidang dan kontes keterampilan terjemahan nasional diluncurkan.
Tang Heng, Wakil Sekretaris Jenderal Departemen Publisitas Komite Pusat Partai Komunis Tiongkok, mengatakan, komunitas penerjemah dan juru bahasa Tiongkok telah secara substansial mendukung dan meningkatkan pertukaran internasional negara tersebut di semua lini.
Tang menyerukan upaya untuk meningkatkan saling belajar antara peradaban yang berbeda, memperluas saluran pertukaran, memperkaya konten kerja sama, dan mempromosikan pembangunan komunitas manusia dengan masa depan bersama.
Du Zhanyuan, kepala Administrasi Penerbitan Bahasa Asing China dan TAC, mendesak upaya untuk secara aktif terlibat dalam pertukaran internasional.
Konferensi tahunan dua hari menampilkan serangkaian acara, termasuk 22 forum bertema. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
