proses pengiriman vaksin - Gambar diambil dari internet, jika ada keluhan hak cipta silahkan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Pada Senin (22/02/22), juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin melaporkan bahwa Tiongkok telah memberikan bantuan vaksin COVID-19 ke Guinea Ekuatorial dan Zimbabwe. Ia pun mengatakan, sebagai bagian dari komitmen Tiongkok untuk menjadikan vaksin sebagai barang publik global, 19 negara Afrika lainnya akan diberikan bantuan.
Diberitakan oleh Xinhuanet, Tiongkok juga akan mendorong perusahaan-perusahaan untuk mengekspor vaksin COVID-19 ke negara-negara Afrika yang mengenali, sangat membutuhkan, dan mengizinkan penggunaan darurat vaksin Tiongkok.
Wang menambahkan, bantuan tersebut merupakan perwujudan yang jelas dari persahabatan tradisional Tiongkok-Afrika. Tiongkok juga dikatakan akan terus memberikan dukungan dan bantuan sesuai kapasitas negaranya yang disesuaikan dengan kebutuhan negara-negara Afrika.
Sementara itu, Wang pun mengatakan dalam sebuah jumpa pers bahwa Tiongkok turut menyambut dan mendukung Prancis serta negara-negara Eropa dan Amerika lainnya dalam menyediakan vaksin untuk membantu Afrika melawan pandemi.
Pernyataan ini Wang lontarkan ketika diminta untuk mengomentari ucapan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Konferensi Keamanan Munich. Macron menegaskan bahwa Eropa dan Amerika Serikat harus segera memberikan dosis vaksin COVID-19 yang cukup ke Afrika karena jika tidak, negara-negara Afrika akan membeli vaksin dari Tiongkok dan Rusia. Menurutnya, ini akan menjadikan "kekuatan Barat [hanya sebagai] konsep, dan bukan kenyataan." (*)
