Lama Baca 3 Menit

China Disebut Sebagai Tulang Punggung Perkembangan Industri Robotika Dunia

15 September 2021, 18:09 WIB

China Disebut Sebagai Tulang Punggung Perkembangan Industri Robotika Dunia-Image-1

Robot dengan keterampilan memasak - Image from china.org.cn

Bolong.id - Forum KTT Robot Internasional Tiongkok ke-11 diadakan pada Selasa (14/9/2021) lalu di Kota Wuhu, Provinsi Anhui. Lebih dari 600 pakar, akademisi, dan elit industri di bidang robotika dan manufaktur cerdas membahas perkembangan industri robotika masa depan pada forum ini.

“Tiongkok telah menjadi tulang punggung perkembangan industri robotika dunia, dan output robot terus tumbuh, menunjukkan tren produksi dan penjualan yang booming.” Li Yaping, presiden China Mechatronics Technology Application Association, menjelaskan.

Ia pun mengatakan bahwa robot adalah fondasi penting untuk transformasi dan peningkatan industri manufaktur. Industri robotika adalah indikator komprehensif dari kemampuan manufaktur kelas atas dan tingkat teknologi suatu negara. Di masa depan, Tiongkok juga perlu menutup kekurangan dalam mempromosikan pengembangan industri robot dan inovasi teknologi, mempersempit kesenjangan antara robot presisi tinggi dan beban besar dengan robot konsumen, serta mempopulerkan dan meningkatkan akses teknologi robot sehingga produk robot dapat menjangkau masyarakat umum.

Dilansir dari People’s Daily pada Rabu (15/9/2021), Song Jiqiang, Dekan Intel China Research Institute, mengatakan bahwa di masa depan, pengembangan industri robotika Tiongkok harus mengintegrasikan teknologi seperti kecerdasan buatan, jaringan 5G, edge computation, dan teknologi lainnya, terutama pemahaman adegan dan kemampuan penalaran kecerdasan buatan.

Lebih lanjut lagi, Niu Nutao, Sekretaris Kelompok Kepemimpinan Partai dan Direktur Departemen Ekonomi dan Teknologi Informasi Provinsi Anhui, klaster industri robot "Wu (Wuhu) Ma (Ma'anshan) He (Hefei)" di Anhui adalah basis industri robot dengan pengaruh besar di Tiongkok. Wuhu adalah klaster pengembangan industri robot nasional pertama di Tiongkok dan industri robot yang diproduksi di Anhui telah merupakan salah satu yang terlengkap.

Selain itu, dikatakan pula bahwa direncanakan pada tahun 2027, pendapatan bisnis utama industri robot Anhui diperkirakan akan melebihi 180 miliar yuan (Sekitar Rp 397,8 T). Industri robot cerdas dan robot layanan pun diharapkan akan memimpin bahkan di panggung internasional.

Di forum ini pula, berbagai kontrak investasi proyek berhasil ditandatangi. Sebanyak 10 robot dan proyek manufaktur cerdas diselesaikan di Wuhu dengan total nilai investasi 11,715 miliar yuan (Sekitar Rp 25,89 T).

Informasi Seputar Tiongkok