Xin Qiji (辛弃疾) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Jinan, Bolong.id – Kota Jinan, Provinsi Shangdong, memiliki pemandangan gunung dan sungai yang indah, dan banyak tokoh yang lahir di kota ini.
Dilansir dari Maigoo pada (31/5/2022) beberapa tokoh terkenalnya yaitu:
1. Bian Que (扁鹊)
Bian Que (扁鹊) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Bian Que (407 SM - 310 SM), tokoh ini memiliki marga Qin, diberi nama Huan, bergelar Yue, dengan terkenalnya yaitu Bian Que.
Bian Que adalah seorang ilmuwan medis terkenal di Periode Negara-Negara Berperang, peringkat pertama di antara lima ilmuwan medis Tiongkok kuno. Ketika dia masih muda, dia belajar kedokteran dari Changsangjun, dan dia terkenal karena keterampilan medisnya.
Karena keterampilan medisnya yang luar biasa, ia dianggap sebagai seorang dokter jenius, sehingga orang-orang pada waktu itu meminjam nama "Bian Que", dokter jenius dari zaman Kaisar Kuning dalam mitologi kuno, untuk memanggilnya.
Bian Que menjadi pelopor untuk metode diagnosis pemotongan nadi dalam pengobatan tradisional Tiongkok, dan membuka preseden untuk pengobatan tradisional Tio.
2. Xin Qiji (辛弃疾)
Xin Qiji (辛弃疾) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Xin Qiji (28 Mei 1140-3 Oktober 1207), awalnya bernama Tanfu. Ini merupakan seorang penyair dan jenderal pada saat Dinasti Song Selatan. Xin Qiji dan Su Shi disebut sebagai "Su Xin" dan Li Qingzhao disebut "Jinan Er'an".
Ambisi seumur hidup Xin Qiji adalah untuk memulihkan, dan ia juga berjanji pada dirinya sendiri atas pencapaiannya, tetapi nasibnya bernasib buruk dan ambisinya sulit untuk dicapai. Namun, dia tidak pernah goyah dalam keyakinannya untuk memulihkan Dataran Tiongkok.
3. Li Qingzhao (李清照)
Li Qingzhao (李清照) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Li Qingzhao merupakah salah satu tokoh wanita berbakat asal Jinan, Tiongkok. Li Qingzhao lahir di keluarga terpelajar dan menjalani kehidupan yang cukup berada.
Ayahnya, Li Gefei, menulis banyak buku. Dia meletakkan dasar sastra di lingkungan keluarga yang baik ketika dia masih kecil. Menulis tentang kehidupan santainya, dia meratapi pengalaman hidup dan sentimentalitasnya di kemudian hari. (*)
