Gambar seseorang sedang berbelanja di suoermarket- Image from foto.kontan.co.id
Beijing, Bolong.id - Menurut situs web Biro Statistik Nasional, dari Januari hingga Februari 2022, total penjualan ritel barang-barang konsumsi sosial adalah 7.442,6 miliar yuan (sekitar Rp16,7 triliun), meningkat 6,7% dari tahun ke tahun.
Dilansir dari 潇湘晨报 pada Selasa (15/03/2022), di antaranya, penjualan ritel barang-barang konsumen tidak termasuk mobil adalah 6.730,5 miliar yuan (sekitar Rp15,107 triliun), meningkat 7,0%. Setelah dikurangi faktor harga, total penjualan eceran barang konsumsi dari Januari hingga Februari 2022 meningkat sebesar 4,9% tahun-ke-tahun secara riil.
Menurut lokasi unit bisnis, dari Januari hingga Februari 2022, penjualan ritel barang-barang konsumsi perkotaan adalah 6.459,3 miliar yuan (sekitar Rp14,469 triliun), naik 6,7% tahun-ke-tahun. Penjualan ritel barang-barang konsumen pedesaan adalah 983,3 miliar yuan (sekitar Rp2,206 triliun), naik 7,1%.
Dalam hal jenis konsumsi, dari Januari hingga Februari 2022, penjualan ritel barang adalah 6.670,8 miliar yuan (sekitar 14,972 triliun), naik 6,5% tahun-ke-tahun; pendapatan katering adalah 771,8 miliar yuan, naik 8,9% tahun-ke-tahun.
Dalam format ritel, dari Januari hingga Februari 2022, penjualan ritel supermarket, toko serba ada, department store, toko khusus dan toko khusus di unit ritel di atas ukuran yang ditentukan meningkat sebesar 3,0%, 12,8%, 2,1%, 10,3% dan 5,3% dari tahun ke tahun masing-masing.
Dari Januari hingga Februari 2022, penjualan ritel online nasional mencapai 1.955,8 miliar yuan (sekitar Rp4,389 triliun), meningkat 10,2% dari tahun ke tahun.
Di antara mereka, penjualan ritel online barang fisik adalah 1.637,1 miliar yuan (sekitar Rp3,674 triliun), meningkat 12,3%, menyumbang 22,0% dari total penjualan ritel barang konsumsi sosial.
Di antara penjualan ritel online barang fisik, makanan, pakaian, dan barang konsumsi meningkat masing-masing 12,7% dan 3,9%, dan 15,1%.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
