Lama Baca 3 Menit

Cara Menyapa Orang di China

11 July 2022, 12:05 WIB

Cara Menyapa Orang di China-Image-1

Ilustrasi Berjabatan Tangan - Image from mmc.tirto.id

Beijing, Bolong.id - Setiap bangsa punya peradaban. Tiongkok kaya peradaban yang dipeliharan sejak ribuan tahun silam. Termasuk, adab menyapa orang. 

Dilansir dari culture trip, berikut tata cara menyapa orang di Tiongkok.

Bertemu siapa saja

Masyarakat Tiongkok dipengaruhi tradisi Konfusianisme. Jadi ketika menyapa seseorang, pastikan untuk menggunakan gelar yang benar dari orang tersebut. Juga, selalu menyapa dengan urutan senioritas, dengan orang yang paling senior di ruangan itu menjadi yang terdepan.

Wakil Presiden Tiongkok, Wang Qishan, misalnya, akan disambut terlebih dahulu dalam kebanyakan situasi, dan anda akan memanggilnya Wang Zongtong, atau gelar apa pun yang dia suka. 

Bahkan mereka yang tidak memiliki gelar formal harus disambut dalam banyak konteks sesuai dengan kualifikasi pendidikan atau profesional mereka. 

Bertemu orang tua

Ketika saat bertemu orang tua biasanya mereka akan membawa bingkisan. Ini dilakukan untuk menunjukkan rasa hormat dan menanggap mereka orang penting. Sedangkan untuk keluarga pasangan, harus diperhatikan lebih dalam lagi.  

Jika pasangan anda berasal dari latar belakang kaya, anda mungkin harus menabung selama beberapa bulan untuk memberikan hadiah yang dianggap layak.

Jika pasangan anda berasal dari lingkungan yang lebih sederhana, maka hadiah yang sesuai adalah sesuatu yang sederhana seperti sekeranjang buah atau oleh-oleh dari kampung halaman anda sendiri. Saat menerima hadiah dari orang tua orang penting anda, selalu lakukan dengan kedua tangan.

Bertemu mitra bisnis

Mungkin membungkuk adalah tradisi di Jepang dan Korea, tetapi tidak di Tiongkok.

Sebaliknya, jabat tangan yang kuat akan baik-baik saja. Pelukan atau tepukan di punggung tidak dapat diterima, karena banyak orang Tionghoa tidak nyaman dengan kasih sayang fisik. 

Seringkali, bahkan orang tua tidak memeluk anak-anak mereka, meskipun ini berubah ketika Tiongkok menjadi lebih internasional.

Bertemu para Biksu

Satu-satunya waktu membungkuk diperbolehkan adalah saat anda menyapa biksu Buddha di kuil. Tetapi meskipun demikian, membungkuk penuh tidak diperlukan. Sebaliknya, letakkan kedua tangan di atas dada anda dan sedikit menundukkan kepala ke arahnya.

Bertemu teman

Sebagian besar aturan keluar jendela ketika anda bertemu seorang teman. Di sini, anda akhirnya bisa bersantai. Namun, mungkin baik untuk mengetahui bahwa sapaan seperti “Ni hao” agak kaku di antara kenalan dekat. Sebaliknya, “ Ni chi le ma? “, atau “Apakah kamu sudah makan?” jauh lebih umum.(*)