Vaksinasi - Image from Medcom.id
Bolong.id - Menurut data Kelompok Kerja Pencegahan dan Pengendalian Pandemi Corona virus Baru pada 18 Juni, jumlah WNI yang menerima dosis pertama vaksin virus corona baru mencapai 22.455.167, meningkat 455.911 dari hari sebelumnya.
Dilansir dari Medcom.id pada (18/06/2021), data menunjukkan bahwa 12.096.066 orang menerima dosis kedua vaksin Covid-19, meningkat 132.936 orang dari hari sebelumnya.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Kartikasari Broto Asmoro menyebut kapasitas vaksinasi di Indonesia sudah mencapai 640 ribu per hari. Hingga kini, kata Reisa, pemerintah sudah memiliki lebih dari 94 juta dosis vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat.
"Sampai saat ini Indonesia memiliki 94,7 juta dosis vaksin Covid-19 dalam bentuk jadi dan bulk dari tiga produsen, yaitu Sinovac, Sinopharm, dan Astrazeneca," kata Reisa.
Reisa memastikan, ketiga vaksin tersebut telah mendapatkan surat izin penggunaan darurat atau emergency use listing dari organisasi kesehatan dunia atau WHO. Reisa berharap, masyarakat tidak ragu dengan vaksin yang ada.
"Vaksin terbaik adalah vaksin yang tersedia saat ini. Pemerintah menjamin vaksin yang diberikan kepada masyarakat aman, bermutu, dan berkhasiat," kata Reisa.
Pemerintah Indonesia telah menetapkan target 181 juta orang yang divaksinasi Covid-19. Ini setara dengan 70% penduduk Indonesia. Pemerintah telah menetapkan target untuk memvaksinasi 40.349.051 orang pada Juni 2021.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement