Beijing, Bolong.id - Administrasi Keamanan Kesehatan Nasional Tiongkok (NHSA) mengumumkan bahwa mereka akan menerapkan regulasi yang lebih ketat terhadap dana asuransi medis melalui penerapan kode keterlacakan obat secara nasional tahun ini.
Dilansir dari 中国信用 Senin (06/01/25), prakarsa tersebut bertujuan untuk memerangi aktivitas penipuan seperti penjualan kembali dan penggantian obat-obatan yang diasuransikan, serta penyalahgunaan kartu asuransi kesehatan dan resep palsu, kata NHSA dalam sebuah pernyataan.
Kode ketertelusuran obat, yang digambarkan sebagai "ID elektronik unik" untuk setiap pengobatan, akan dimanfaatkan untuk membangun model data berskala besar guna meningkatkan pengawasan regulasi. NHSA akan menggunakan data ini untuk mengidentifikasi dan menindak pelanggaran, serta memperkuat tindakan penegakan hukum terhadap aktivitas ilegal, kata pernyataan tersebut.
Pada bulan April 2024, NHSA meluncurkan program percontohan nasional untuk pengumpulan dan penggunaan kode ketertelusuran. Pada bulan November 2024, NHSA secara terbuka menanyai 46 lembaga medis yang ditunjuk tentang klaim duplikat yang terkait dengan kode-kode ini, yang menandai langkah pertama menuju pengaturan dana asuransi kesehatan melalui teknologi ketertelusuran.
NHSA telah mengadakan dua putaran diskusi dengan lebih dari 100 perusahaan farmasi untuk memandu inspeksi mandiri, mengatasi potensi pelanggaran, dan mengklarifikasi peraturan. Otoritas kesehatan setempat juga telah menyelenggarakan kegiatan sosialisasi serupa.
NHSA menghimbau semua institusi medis untuk mematuhi peraturan secara ketat, melakukan pemeriksaan mandiri, dan melaporkan setiap pelanggaran kepada otoritas setempat, kata pernyataan itu.
Menurut pernyataan tersebut, lembaga-lembaga diharapkan mengikuti pedoman seperti menghindari "penagihan kosong", memastikan praktik pengadaan yang etis, dan menahan diri dari berdagang obat-obatan yang bersumber secara ilegal. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
