Tiongkok Meningkatkan Hukuman untuk Produk Makanan Berbahaya
- Image from assets.kompasiana.com
Beijing, Bolong.id - Orang yang menjual makanan berbahaya kepada anak-anak atau orang tua di dalam atau di sekitar sekolah, taman kanak-kanak, atau penitipan anak akan dijatuhi hukuman yang lebih berat, menurut otoritas kehakiman Tiongkok.
Dilansir dari 大洋网 pada Jumat (31/12/2021), menerapkan hukuman yang lebih keras tidak hanya akan memberikan perlindungan khusus bagi anak muda dan orang tua, peraturan baru juga akan meningkatkan keamanan pangan.
Dokumen hukum dengan 26 pasal itu dikeluarkan bersama oleh Mahkamah Agung Rakyat dan Kejaksaan Agung Rakyat--otoritas yudisial tertinggi Tiongkok--pada Jumat (31/12/2021) dan langsung berlaku keesokan harinya.
He Li, hakim ketua Divisi Kriminal No 1 pengadilan tinggi mengatakan bahwa mereka mengubah interpretasi yudisial untuk menanggapi kekhawatiran publik dan memenuhi tuntutan masyarakat. Kekhawatiran ini meningkat setelah ditemukannya praktek menipu warga senior dengan menjual makanan sehat palsu atau memberikan susu bubuk kadaluarsa kepada anak-anak.
Sementara itu, menurut data dari otoritas pengadilan Tiongkok, lebih dari 38.000 kasus telah ditangani dan lebih dari 52.000 terdakwa telah dijatuhi hukuman dari tahun 2013 hingga 2021.(*)
Advertisement