Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg - Image from DW.com
Bolong.id - Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, yang baru saja bertemu dengan Presiden AS Joe Biden, dia mengharapkan pertemuan puncak para pemimpin NATO yang akan diadakan di Brussel minggu depan menjadi momen kritis bagi keamanan kolektif aliansi dan negara-negara anggotanya.
Dilansir dari Cankaoxiaoxi pada Minggu (13/06/2021), menurut laporan itu, Stoltenberg mengumumkan agenda pertemuan pada briefing yang diadakan di markas NATO di Brussels, dan bagaimana menghadapi Rusia dan Tiongkok telah menjadi topik utama. Dia mengatakan bahwa hubungan NATO dengan Rusia berada pada titik terendah sejak Perang Dingin.
Dia menekankan bahwa NATO perlu merumuskan strategi selanjutnya untuk berurusan dengan Rusia, dan mengatakan bahwa dia telah menghubungi Rusia untuk membahas penyelenggaraan pertemuan Dewan NATO-Rusia. Dewan tersebut didirikan pada tahun 2002 untuk meningkatkan komunikasi antara NATO dan Rusia, saingan utamanya, tetapi organisasi tersebut belum mengadakan pertemuan sejak 2019.
Stoltenberg mengatakan bahwa Rusia "belum menanggapi secara positif" gagasan ini, tetapi dialog terus berlanjut. Sekretaris Jenderal NATO mengatakan bahwa KTT juga akan fokus untuk memastikan kemampuan teknis NATO melawan serangan dunia maya, dan dia mengharapkan sekutu untuk menyetujui kebijakan pertahanan dunia maya yang baru.
Dia mengatakan bahwa ruang angkasa juga akan menjadi prioritas untuk KTT, dan dia menekankan bahwa area ini sama pentingnya dengan area lain yang dipertahankan oleh aliansi NATO. Dia mengatakan bahwa ini sangat penting untuk pengumpulan intelijen NATO, navigasi, deteksi peluncuran rudal, dan hal-hal terkait ruang angkasa lainnya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok sebelumnya menyatakan bahwa NATO, sebagai aliansi militer terbesar di dunia, harus meninggalkan mentalitas perang dingin dan prasangka ideologis, dan memperlakukan perkembangan hubungan Tiongkok-Rusia secara objektif, positif, dan terbuka, dan berbuat lebih banyak untuk menjaga keamanan dan stabilitas internasional dan regional. (*)
Informasi Seputar Tiongkok